Gaji Rp3 Juta Bisa Punya Mobil Baru, Begini Caranya Agar Lising Setuju

100kpj – Sebagian orang tentu bermimpi ingin memiliki mobil baru. Namun karena kocek yang dimiliki jumlahnya terbatas, maka cara yang biasa dilakukan demi mendapatkan mobil impian adalah melalui pembayaran kredit alias nyicil.

Dengan kredit Anda bisa menyesuaikan kemampuan membayar TDP (Total Down Paymen) dan angsuran per bulannya. Dan rata-rata perusahaan pembiayaan menawarkan cicilan dengan tenor paling lama hingga 6 tahun.

Tapi sebelum mengajukan kredit, alangkah baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan tenaga penjual diler mobil. Sebab masing-masing perusahaan pembiayaan memiliki perhitungan berbeda-beda sebelum menyetujui kreditan. 

Salah satu tim survey dari lising UFinance, Adi mengatakan, perusahaan pembiyaan saat ini mulai ketat menseleksi konsumen untuk pengajuan kredit mobil. Penghasilan per bulan benar-benar dihitung detil agar tidak macet di tengah jalan.

Lebih lanjut Adi menjelaskan, penghasilan per bulan calon debitur akan dihitung sesuai biaya angsuran yang dipilih. Rata-rata perusahaan pembiayaan akan cepat menyetujui jika gaji yang dimiliki 3 kali lipat lebi besar dari angsuran.

Artinya bagi konsumen yang memiliki gaji Rp3-4 juta atau standar UMP (Upah Minimum Provinsi), agak sulit memiliki mobil baru. Sebab berpatokan dengan harga mobil Low Cost Green Car (LCGC) rata-rata cicilan per bulannya sudah Rp2 jutaan.

Otomatis gaji Anda harus menyentuh Rp6 jutaan, karena tiga lipat lebih besar dari angsuran. Bahkan Adi mencontohkan, Honda Brio Satya tipe S manual yang saat ini dilego Rp147 juta, untuk paket cicilan dari lising rata-rata Rp3 jutaan per bulan.

Di luar akal sehat jika mengikuti aturan baku perusahaan pembiayaan, yang mengharuskan gaji 3 kali lipat lebih besar dari angsuran. Oleh sebab itu, sebagian dari mereka mengakalinya dengan memasukkan penghasilan tambahan di luar gaji utama.

Salah satu wiraniaga diler Toyota yang enggan disebutkan namanya mengatakan, biasanya bekerja sama dengan tim survey dari lising agar kreditan yang diajukan disetujui. Caranya membesarkan penghasilan dari aslinya, atau memasukkan penghasilan tambahan.

“Ada saja tim survey lising bisa diajak kerja sama, gaji Rp4 juta bisa di ACC. Nanti diliipat gandakan di laporannya. Tapi ada yang jujur, biasanya digabungkan dengan gaji istri agar nominalnya besar, dan memasukkan penghasilan sampingan,” katanya.