Dari Terjatuh Hingga Adu Jotos, Ini Harapan Pembalap Indonesian Racing

100kpj – Pembalap bule yang membela tim Indonesia Racing Gresini Moto3 yakni Jeremy Alcoba baru mengumpulkan dua poin dari tiga seri yang sudah digelar, bukan tidak kompetitif namun Alcoba gagal finsih dua kali, dan di seri Portugal dua pekan lalu dirinya hanya finish di urutan ke 14.

Padahal penampilan Alcoba pada setiap seri mampu bersaing dengan para pembalap yang bersaing di rombongan depan, hanya sayangnya dalam dua seri yang digelar di sirkuit Losail, Qatar, Alcoba selalu terjatuh.

Apesnya, pada balapan di Portugal dirinya harus memulai balapan dari paddock lantaran dihukum karena terlibat adu jotos dengan John Mcphee (Petronas Sprinta Racing), hukuman tersebut membuat Alcoba sulit untuk bersaing dengan para pembalap di rombongan depan dan hanya mampu finish diurutan ke 14.

"Saya tiba di Jeres dengan perasaan campur aduk, antara senang dan kesal. Kesal lantaran pada seri Portugal saya seharusnya bisa dapat hasil yang lebih baik, tapi karena dihukum saya kesulitan untuk bersaing dengan pembalap di depan," bilang Alcoba.

Lebih lanjut Alcoba menjelaskan bahwa di Jerez, dirinya punya potensi yang besar untuk mendapatkan hasil yang baik.

Walaupun sirkuit Jerez bukan sirkuit favorit bagi Alcoba, namun dirinya yakin akan menyenangkan balapandi Jerez.

Sementara rekan satu timnya Alcoba yakni Gabriel Rodrigo, punya performa yang lebih baik. Dari tiga seri yang sudah dilakoni Rodrigo mampu mengemas 25 poin, dan menempati posisi keenam pada klasemen sementara.

Makanya pada balapan di Jerez ini, Rodrigo bertekad untuk menuai hasil positif agar bisa mendapatkan poin yang banyak, dan bisa bertarung dalam perebutan gelar juara dunia Moto3.

Apalagi Rodrigo mengaku bahwa dirinya selalu merasa cepat jika balapan di Jerez, "Kami siap untuk memainkan kartu kami dengan benar. Tempat kelima di Portugal jelas merupakan hasil yang bagus, tetapi tidak dapat disangkal bahwa kami mencari lebih banyak lagi," pungkas Rodrigo.