Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Heboh Kijang Innova Nabrak Airbag Tak Mengembang, Ini 5 Fakta Airbag

Airbag
Sumber :

Tapi kalau airbag-nya ada 4 atau lebih, seperti di samping mobil, titik sensor umumnya juga diletakkan pada pilar mobil. Sehingga andai terjadi tabrakan samping, airbag tetap bisa mengembang.

Bagaimana sensor ini bekerja? Syaratnya jarak pembacaan sensor minimal 15 derajat garis lurus ke depan. Bila lebih besar dari 15 derajat, maka ada kemungkinan airbag tidak mengembang. Sebagai contoh bila mobil menabrak tiang listrik pada bagian tengah (grill), maka bisa saja airbag tidak mengembang.

airbag

Fakta kedua, ternyata ada unsur kimia dalam proses mengembangnya airbag. Berawal dari ignitier yang membakar senyawa Natrium Azida (NaN3) hingga kemudian bereaksi dengan Kalium Nitrat (KNO3). Hingga akhirnya menjadi nitrogen panas yang berfungsi mengembangkan kantung udara.

Fakta ketiga, kecepatan mobil juga berpengaruh terhadap proses mengembangnya airbag, karena perlu gaya tekanan yang besar, maka sensor airbag pada mobil umumnya bekerja bila kecepatan minimal 50 km/jam. Sehingga bila mobil menabrak dengan kecepatan rendah atau di bawah 50 km/jam, ada kemungkinan airbag tidak mengembang.

Fakta keempat, singkatan SRS yang sering ditemukan di dasbor mobil atau pada setir mobil. Bagi yang penasaran, singkatan SRS adalah Supplementary Restraint System yang artinya fitur ini hanya sistem pendukung. 

Jadi bisa dikatakan airbag ini bukan fitur utama untuk menyelamatkan penumpang saat terjadi kecelakaan. Masih ada sabuk pengaman yang lebih utama dalam fitur keselamatan yang sudah menjadi standar sejak lama.

Berita Terkait
hitlog-analytic