Andi Gilang jadi Korban dari Kecelakaan Mengerikan di Moto2

100kpj – Kejadian mengerikan tak hanya terjadi di MotoGP, pasalnya kecelakaan mengerikan juga terjadi di kejuaraan dunia Moto2, pada seri Austria di sirkuit Redbull Ring, Minggu, 16 Agustus 2020 kemarin. 

Meski tidak terlibat langsung namun Andi Farid Izdihar alias Andi Gilang ikut menjadi korban. Pembalap Indonesia yang membela tim Honda Team Asia ini kabarnya ikut dibawa oleh ambulans dan tidak bisa mengikuti perlombaan.

Baca juga: Andi Gilang Raih Posisi Paling Bagus di Free Practice Jerez Moto2

Kejadian Awal

Kecelakaan mengerikan di Moto2 tersebut terjadi, berawal dari high-side yang dialami Enea Bastianini (Italtrans Racing Team). Meski Bastianini berhasil menghindar dari racing line, namun motornya masih berada di racing line.

Akibatnya Hafizh Syahrin (Inde Aspar Team Speed Up) menabrak motornya Bastianini hingga hancur berantakan, sementara Andi Gilang yang berada di belakangnya Syahrin ikut menghindar hingga keluar dari lintasan.

Namun sayang, ketika berhasil menghindari untuk menabrak pembalap dan motor yang berserakan di lintasan, Andi Gilang justru bertabrakan dengan pembalapn yang diduga itu adalah Edgar Pons (Federal Oil Gresini Moto2).

Kondisi Andi Gilang

Setelah kejadian tersebut kabarnya Andi Gilang sempat dibawa oleh ambulans, tapi kondisi Andi Gilang saat ini baik-baik saja. Dalam akun Instagram pribadinya Andi Gilang mengatakan kalau dirinya baik.

"First for all, I would like to say Alhamdulilah i'm fine OK. This weekend my turn 23 years, i try to make big step up. But sometimes no body knows will be happen, i'll back more strong," tulis Andi Gilang dalam caption foto yang diunggahnya.

Sementara Honda Asia Team juga mengumumkan jika Andi Gilang dalam kondisi baik, "Finished 13th in a race interrupted with a red flag, caused by an incident where Andi Gilang was involved. Fortunately, he didn't suffer any physical problem but wasn't able to restart the race," tulisnya pada caption foto pada akun resmi Honda Asia Team.

Meski kondisinya tidak apa-apa, tapi Andi Gilang tetap menjadi korban yang dirugikan akibat kejadian tersebut, pasalnya setelah lintasan sudah dibersihkan Andi Gilang tidak bisa melanjutkan lomba, sehingga gagal juga usaha Andi Gilang untuk meraih poin.