Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Ciptakan Mesin Berbahan Bakar Air, Orang Ini Dibungkam dan Dibunuh

Stanley Mayer - Penemu Mesin Tenaga Air
Sumber :

100kpj – Pada suatu hari di tahun 1975, seorang ahli mesin asal Amerika Serikat, Stanley Meyer sukses membuat negaranya bangga setelah berhasil menemukan mesin berbahan bakar air atau fuel-cell. Hasil temuannya tersebut menjadi istimewa, lantaran kala itu harga minyak sedang melambung tinggi akibat adanya embargo dari Arab Saudi.

Ia dan hasil temuannya itu muncul bagaikan juru selamat. Saat itu, lensa kamera ramai-ramai menyorot wajah dan mesin berbahan bakar airnya. Bahkan, melihat kenyataan tersebut, sudah semestinya Meyer dihadiahi banyak uang serta penghargaan lain dalam berbagai bentuk.

berita unik

Namun kenyataan tak sesuai harapan. Dilansir dari laman Carthrottle, Kamis 23 April 2020, dirinya terasa bagaikan ditampar kiri-kanan lantaran mesin canggihnya itu mendapat penolakan dan diprotes habis-habisan oleh pelaku bisnis di bidang perminyakan. Mereka menyebut, Meyer gila dan temuannya merupakan omong kosong belaka.

Baca juga: Bikin Bertanya-tanya, Gimana Cara Taruh Mobil di Showroom Lantai Atas?

Membayangkan peristiwa itu, kita bisa menangkap wajah Meyer yang meringis penuh duka. Bagaimana tidak, niatnya meringankan kesulitan negara justru mendapat tanggapan negatif. Jangankan penghargaan, pujian saja rasanya tak banyak ia terima.

Buruknya lagi, pihak pengadilan setempat memberikan vonis bahwa temuan Meyer tidak sah. Bahkan, mesin berbahan bakar air yang turut dihadirkan dalam persidangan, dianggap sebagai pengaplikasian elektrolisis biasa dan tidak revolusioner sama sekali.

Puncaknya, pada 21 Maret 1998, Meyer ditemukan tewas misterius di sebuah restauran. Saat itu, pihak kepolisian mengungkap, penyebab utama kematian sang penemu itu ialah cerebral aneurysm atau penggelembungan pembuluh darah di bagian otak. Namun, kebenaran itu masih simpang siur hingga beberapa tahun setelahnya.

Misteri Belum Terpecahkan

Kematian sang penemu mesin berbahan bakar air tersebut masih menjadi misteri. Meski pihak kepolisian telah berkesimpulan kematian itu disebabkan penyakit, namun sebagian kalangan enggan memercayainya.

Kabarnya, Meyer mati setelah dibunuh sekelompok pebisnis yang merasa tak senang dengan temuannya tersebut. Kekhawatiran akan terjadinya penggunaan energi ramah lingkungan yang gratis dan tidak terkungkung dengan industri komersial, mungkin menjadi salah satu alasan mengapa dirinya dilenyapkan dari bumi.

Sekadar diketahui, fuel-cell merupakan mesin yang menggunakan air sebagai tenaga penggerak mesin. Tidak seperti bensin yang dibakar, fuel-cell menggunakan konsep energi kimia dengan menghasilkan listrik melalui reaksi senyawa hidrogen dan juga oksigen.

Berita Terkait
hitlog-analytic