Taksi di Indonesia Tidak Tertarik Lagi Pakai Mobil Sedan

100kpj – Taksi menjadi salah satu alat transportasi umum yang awalnya ditujukkan untuk kelas menengah ke atas. Sebelumnya banyak perusahaan taksi di Indonesia yang mengandalkan sedan sebagai armada utamanya.

Seiring perkembangan zaman, kebutuhan konsumen terjadi pergeseran sehingga bebeapa perusahaan taksi mulai meninggalkan sedan. Satu per satu armadanya diganti dengan model MPV (Multi Purpose Vehicle).

Seperti Blue Bird sebagai perusahaan taksi terbesar di Indonesia. Kini mereka mengandalkan Honda Mobilio, Toyota Avanza Transmofer, Toyota Alphard hingga mobil listrik BYD, dan Tesla Model X untuk silver bird.

Namun Toyota Limo, atau Vios versi murah masih dipertahankan, meskipun sudah cukup lama tidak mendapatkan perubahan. Padahal umumnya mereka melakukan peremajaan armadanya setiap lima tahun sekali.

Nantinya mobil-mobil bekas tersebut dijual kepada masyarakat dengan harga miring. Tapi sampai saat ini Limo generasi ketiga yang pertama kali hadir pada 2013 masih digunakan. 

Vios edisi itu memiliki dimensi lebih panjang dari geneasi kedua, dan sempat mendapatkan perubahan jantung pacu pada 2016. Mengandalkan mesin 2NR-FE 1.500cc Dual VVT-i menggantikan mesin 1NZ-FE sebelumnya.

Padahal pada 2018, Toyota Vios facelift hadir dengan desain agak moderen. Namun perusahaan berwarna biru itu bertahan dengan model lawas. Lantas apakah mereka menunggu All New Vios?

PT Toyota Astra Motor (TAM) resmi meluncurkan All New Vios secara virtual, Rabu 12 Oktober 2022. Sedan tersebut bukan lagi diproduksi secara lokal, namun di impor utuh dari Thailand.

“Taksi sepanjang komunikasi kami dengan customer sekarang taksi ini trennya bergerak. Justru bukan di sedan, tapi non sedan. Jadi rasanya pada saat ini belum ada permintaan khusus Vios (baru) untuk taksi,” ujar Anton dikutip, Kamis 13 Oktober 2022.

Sedan generasi keempat tersebut satu platform dengan Yaris Ativ, secara desain juga serupa. Fitur-fitur lebih canggih, salah satunya adanya TSS (Toyota Safety Sense) untuk varian tertinggi.

“Tapi kalau untuk fleet customer seperti pemerintah tetap ada, tapi kalau untuk taksi sampai saat ini belum ada untuk Vios baru, atau Vios sebelumnya. Karena saat ini bebeapa sudah pindah ke non sedan,” sambungnya.