Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Gak Nyangka, Ini Tanggapan Toyota Indonesia Soal Vios Stop Produksi

Toyota Vios
Sumber :

100kpj – Beredar video di media sosial, Toyota Vios setop produksi dari pabrik PT Toyota Motor Manufactur Indonesia (TMMIN) yang di unggahan akun Instagram mobilgue.

Dalam tayangan itu, sejumlah karyawan membawa kertas bertuliskan 'Sayonara Vios'. Salah satu dari mereka mengucapkan perpiisahan, dan berterima kasih atas produk tersebut.

“Terima kasih Vios telah menjadi bagian sejarah sukses terbentuknya plan 2 (pabrik Toyota),” ujar salah satu karyawan, dikutip Kamis 4 Agustus 2022.

Menanggpi video tersebut, Director Corporate Affairs PT TMMIN, Bob Azam angka bicara. Menurutnya, pendistribusian unit Vios masih tetap aman ke jaringan diler, sesuai kebutuhan.

“Bersama dengan TAM, kami memastikan pasokan model Vios untuk konsumen tetap terjaga. Selain itu, kami akan memberitahukan kepada teman-teman media pada waktunya,” ujar Bob Azam kepada wartawan.

Berdasarkan data Gaikindo, sepanjang 2019 pabrik hanya mengirimkan 502 unit Toyota Vios ke jaringan diler. Disesuaikan dengan jumlah pemesanan, mengingat beberapa bulan sempat tidak ada aktifitas pengiriman unit.

Sebelum pandemi, atau sekitar empat tahun lalu PT Toyota Motor Manufactur Indonesia (TMMIN) sebagai pabrikan sempat tidak melakukan penjualan wholesales di Mei, Juni, Oktober, dan November untuk Vios tipe E.

Memasuki 2020 pendistribusian unit Vios ke diler semakin anjlok, selama satu tahun penuh hanya tercatat 309 unit, di mana pada Februari sampai Desember tipe E matik, dan manual hanya dikirim sebanyak lima unit.

Pada 2021 Toyota bisa menghirup udara segar, mengingat pemerintah memberikan isentif untuk sedan bermesin 1.500cc tersebut, berupa diskon PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah) hingga nol persen.

Sejak kebijakan itu bergulir, peminat Vios meningkat. Penjualan wholesales atau pabrik ke diler sepanjang tahun lalu mencapai 1.243 unit, hanya disumbang dari tiga varian, di mana tipe E matik tidak ada data pengiriman.

Sedan kelas menengah tersebut memiliki kandungan lokal hingga 70 persen, sehingga diskon pajak yang diberikan pemerintah mencapai nol persen, jika dikalkulasikan menjadi mata uang potongannya mencapai Rp65 juta.

Tahun lalu banderol Vios hanya Rp254,1 juta, sampai Rp283,3 juta. Mengingat potongan pajak tersebut tidak berlaku lagi di 2022, maka harganya kembali naik. Sebelumnya tersedia empat varian, kini hanya ditawarkan tiga varian.

Melansir website Toyota Indonesia, saat ini harga sedan empat penumpang tersebut menjadi Rp293,7 juta tipe E manual, sampai Rp325,7 juta tipe G CVT matik. Lalu gimana dengan penjualannya?

Januari-Juni tahun ini pengiriman dari pabrik ke diler hanya 121 unit. Tipe tertinggi menjadi paling laris dengan menyumbang angka 90 unit, namun dua bulan di awal tahun, lalu memasuki Mei, dan Juni tipe E tidak ada penjualan. 

 

Berita Terkait
hitlog-analytic