Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Masih Banyak Wanita Takut Keperawanannya Hilang saat Naik Motor

Wanita Naik Motor Matik
Sumber :

100kpj – Saat skuter matik belum masuk ke Indonesia, kita jarang sekali menemukan kaum Hawa berseliweran di jalan raya menggunakan sepeda motor. Berbagai hal menjadi penyebab, mulai dari perasaan takut, hingga keputusan memilih kendaraan umum lain yang dinilai lebih aman.

Menariknya, saat perusahaan asal Jepang, Yamaha, pertama kali mendaratkan Mio di Indonesia, salah satu pesan yang kerap mereka sampaikan melalui iklan, ialah wanita juga bisa bepergian menggunakan sepeda motor. Saat itu, mereka mengusung tagline ‘wanita jangan mau ketinggalan’, dan menampilkan subyek iklan dari kalangan wanita.

Wanita Naik Motor Matik

Public Relation Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing atau YIMM, Anton Widiantoro menyebut, saat pertama kali menjual skuter matik di Tanah Air, pihaknya harus menghadapi berbagai stigma yang melekat di dalam diri masyarakat Indonesia, terutama wanita. Ada satu kenyataan yang sempat membuatnya terkejut.

Baca juga: Dulu Cuma untuk Wanita, Mengapa Kini Motor Matik Disukai Pria?

"Kami pernah melakukan survei, dan hasilnya banyak wanita yang (saat itu)  enggak mau naik motor. Bahkan ada faktor keamanan yang sempat mengejutkan saya, bahwa naik motor dinilai bisa menghilangkan keperawanan mereka," ujarnya saat berbincang dengan 100KPJ di kawasan Tangerang, belum lama ini.

motor matik

Menariknya, kata dia, hingga saat ini masih ada beberapa wanita yang memiliki anggapan demikian. Padahal, melalui produk skutiknya, Yamaha ingin menyampaikan bahwa motor bertransmisi otomatis itu merupakan tunggangan yang aman dan nyaman digunakan semua kalangan, salah satunya wanita.

“Surveinya memang bicara begitu (masih ada wanita yang takut keperawanannya hilang saat naik motor). Jadi image itu yang mau kita ubah, bahwa wanita boleh mandiri dan boleh bepergian ke mana saja,” terang Anton.

“Kami secara khusus juga pernah mengadakan riset tentang minat wanita mengendarai sepeda motor, ternyata keinginan mereka tinggi. Hanya saja image-image itu yang menggangu mereka. Akhirnya apa? Mereka naik angkot, atau kendaraan umum lainnya,” kata dia menambahkan.

Baca juga: Motor Matik Disukai Orang Indonesia, Yamaha: Itu Berkat Kami

Berita Terkait
hitlog-analytic