Jumlah Polisi Tidur Ini Enggak Wajar, Pengguna Jalan Protes

100kpj – Di jalan yang lengang, keberadaan polisi tidur atau speed bump sangat disarankan. Sebab, tanpa adanya undakan jalan tersebut, angka kecelakaan akibat kencangnya laju kendaraan akan terus meningkat.

Pembuatan speed bump juga harus melalui pertimbangan matang. Salah-salah, keberadaannya justru bisa membahayakan pengendara yang melintas. Seperti yang terbingkai di dalam unggahan @keluhkesahojol.id di jejaring sosial Instagram.

Melalui gambar tersebut, tampak sebuah jalan memiliki jumlah polisi tidur tak wajar. Menurut keterangan di foto, terdapat satu undakan di tiap 2-3 meter jalan. Sementara, jalan yang ia maksud mempunyai panjang 200 meter. Artinya, bila dihitung secara kotor, jalan tersebut tertanam 66 sampai 100 speed bump.

Selain mengurangi kenyamanan saat berkendara, keberadaan undakan yang terlalu berdekatan juga bisa mengancam keselamatan pengguna jalan. Sebab kendaraan roda dua menjadi sulit berakselerasi. Lengah sedikit saja, motor akan goyah, hingga berujung ambruk.

Selain itu, kekeliruan memasang speed bump seperti yang tertera di gambar juga membahayakan ibu hamil yang sedang membawa motor. Lantaran efek getar yang dihasilkan permukaan jalan tak rata bisa berpengaruh terhadap kondisi janin di rahimnya.

Pantas rasanya, bila warganet ramai-ramai mengecam pemasangan polisi tidur tersebut. “Enggak kebayang kan, bagaimana kalau ibu-ibu hamil lewat jalan itu? Bisa keguguran,” kata @riskywahyupratama

“Kasihan pengendara motor yang hamil kalau lewat sini,” tulis @bunda_asyifatuzzahra. “Laporkan saja ke Dishub, atau Satpol PP. Kita bongkar!” komentar @aloenknda.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)