Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Panasnya Singgasana Mobil Terkencang, Bugatti Kudeta Koenigsegg

Bugatti Chiron
Sumber :

100kpj – Mengikuti berita seputar mobil dengan status terkencang sejagat memang selalu menarik perhatian. Dan yang lebih menarik, status bergengsi tersebut justru tak jadi rebutan dua pabrikan mobil sport paling ternama Ferrari dan Lamborghini.

Dalam beberapa dekade terakhir, dua produsen mobil asal Italia tersebut tak berkutik. Justru perebutan singgasana yang sengit diperlihatkan Bugatti dan Koenigsegg, dua-duanya bukan asal negeri Spagetti tersebut.

Bugatti mewakili bendera Prancis dan Koenigsegg mengusung panji Swedia. Cerita kini mengangkat kesuksesan Bugatti mengkudeta status prestisius tersebut dari tangan Koenigsegg.

Bugatti Chiron Sport

Foto: Bugatti Chiron Sport standar

Sebelumnya, status hypercar terkencang memang disandang Koenigsegg Agera RS yang berhasil membukukan top speed 447,19 km/jam. Catatan itu membuat Bugatti terus bekerja keras menempa senjata barunya lewat Bugatti Chiron.

Benar saja, dalam sebuah tes yang digelar di trek Ehra-Lessien, Jerman, pada akhir Agustus 2019 lalu, Bugatti Chiron sukses melakukan kudeta. Dengan sosok pembalap Le Mans, Andy Wallace, Bugatti Chiron berhasil memecahkan rekor Koenigsegg Agera RS. Sadis, hypercar Bugatti ini berhasil membukukan top speed 490,484 km/jam atau hampir 500km/jam.

Koenigsegg Agera RS

Foto: Koenigsegg Agera RS

Catatan lain yang bikin geleng-geleng, Bugatti Chiron yang mengalami beberapa modifikasi ini berhasil melesat dari posisi diam hingga 100 km/jam hanya butuh waktu 2,5 detik. Gila gak...

Bagaimana mesinnya? hypercar ini ditanami mesin 16 silinder plus 4 turbo yang mampu memuntahkan tenaga 1.500 HP. Dibandingkan versi sport standarnya, Bugatti Chiron yang satu ini lebih panjang 25 cm.

Keseriusan Bugatti ini juga terlihat dari keterlibatan pabrikan sasis kenamaan asal Italia, Dallara dan produsen ban kondang Michelin. Dipilih lah Michelin Pilot Sport Cup 2 untuk ban. Perubahan lain juga dilakukan pada suspensi yang sudah mengusung teknologi laser begitu juga dengan knalpotnya.

Yang jelas, catatan sejarah dari Bugatti ini tentu membuat para petinggi Koenigsegg tak bisa tidur. Mau tidak mau, mereka harus mulai kembali bekerja keras untuk merebut kembali singgasana. Kita tunggu.....

Berita Terkait
hitlog-analytic