Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Gaikindo Beberkan Kelemahan dan Kelebihan Mobil Listrik di Indonesia

Nissan Leaf
Sumber :
NMI

100kpj – Sama seperti negara lainnya, Indonesia pun sedang menuju ke era ramah lingkungan. Salah satu cara mengurangi polusi udara adalah beralih menggunakan kendaraan bertenaga listrik atau hybrid.

Mobil yang sepenuhnya digerakkan oleh tenaga listrik tidak menghasilkan emisi gas buang. Sementara hybrid masih mengkombinasikan mesin berbahan bakar, namuan kadar emisinya lebih rendah.

Meski mobil hybrid atau plug in hybrid mengadopsi mesin konvensional, namun penggunaan bahan bakarnya lebih irit. Seperti yang disampaikan Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, Yohannes Nangoi. 

“Bahan bakar mobil konvensional satu liter kira-kira 10 kilometer. Sedangkan hybrid bisa sampai 22 km dan plug in hybrid per-liter bensin bisa sekitar 60 km, karena baterai penggerak motor listriknya lebih besar,” ujarnya di Hotel Le Meridien, Jakarta.

Lebih lanjut Nangoi menjelaskan, salah satu merek mobil asal Jepang telah memproduksi mobil listrik dengan mempertahankan mesin bahan bakarnya. Tapi fungsi mesin tersebut hanya sebagai genset saat baterai mobil habis. 

“Karena putarannya konstan, generator jalan mengisi baterai terus. Dan penggunaan bahan bakarnya lebih hemat, satu liter bisa 120 km. Otomatis dia memenuhi kebutuhan pemerintah saat ini,” katanya.

Berita Terkait
hitlog-analytic