Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Sepak Terjang Toyota Gazoo Racing Indonesia di GT World Challenge Asia 2023

TGRI Juara pakai GR Supra

100kpj – Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) yang diperkuat oleh Haridarma Manopo bersama pembalap Jepang Nonaka Seita mengharumkan nama Indonesia di ajang touring car kelas GT4 Fanatec GT World Challenge Asia 2023.

Pada seri ke-9, kedua pembalap andalan TGRI itu berhasil menjadi juara satu, dan memasuki seri ke-10 podium ketiga di Sirkuit Okayama Jepang, pada Sabtu 19 Agustus 2023 kemarin.

Toyota GR Supra tim TGRI

“Mengandalkan Toyota GR Supra GT4, keduanya pernuh percaya diri meraih podium pertama, dan ketiga di kelas GT4,” ujar Wakil Presiden PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto dikutip dari keterangannya, Selasa 22 Agustus 2023.

Haridarma Manoppo berlaga bersama Nonaka Seita, menggunakan GR Supra GT4 yang sudah dimodifikasi sesuai regulasi balap kelas GT4. 

Perjuangan Haridarma merupakan bukti keseriusan TGRI untuk mengantarkan pembalapnya naik ke jenjang lebih tinggi dengan turun ke lomba yang lebih kompetitif.

Persaingan di kelas GT4 menggunakan mobil balap buatan pabrikan yang tersedia untuk umum, dan dimodifikasi sesuai regulasi sehingga seluruh peserta memiliki level performa yang setara. 

Dengan begitu, semua pembalap memiliki daya saing tinggi, dan balapan dapat berlangsung dengan sengit sehingga kesempatan semua tim untuk meraih gelar juara menjadi setara. 

Adu kebut mobil sport itu diadakan di 3 regional, yaitu Asia khususnya Jepang, Eropa, dan Amerika Serikat. Diramaikan oleh 6 tim balap lainnya memiliki daya saing tinggi lantaran sudah berlaga di 6 seri GT World sebelumnya. 

Tapi kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat tim TGRI dalam meningkatkan performance GR Supra GT4, dan berjuang tanpa kenal menyerah hingga garis finish. 

Hasilnya, Haridarma dan Nonaka berhasil meraih juara pertama dengan catatan waktu 1:00:24.870 setelah menempuh lomba sepanjang 35 laps, unggul jauh 27.946 detik dari juara ke-2 yang juga menggunakan GR Supra GT4.

Haridarma mengatakan, belum berencana untuk berlaga penuh tahun ini, dan hanya ikut serta di 3 negara atau 6 seri balapan, yakni Thailand, Jepang, dan Malaysia sebagai race penutup GT World musim ini. 

“TGRI menargetkan untuk beradaptasi semaksimal mungkin pada kondisi aktual race GT4 yang tidak kenal kompromi, mendapatkan sebanyak mungkin data race car kami di sirkuit, dan melakukan serangkaian adjustment untuk memperoleh catatan waktu yang semakin baik pada setiap seri balapan,” tuturnya. 

Persaingan seri ke-10 di hari Minggu 20 Agustus, menjadi ujian berat bagi kedua pembalap TGRI karena rivalnya mulai memahami karakter, dan gaya balap mereka. Sehingga mereka hanya sanggup mempertahankan keunggulan meraih juara kedua dengan catatan waktu 1:01:58.684 selama 36 putaran.

Masing-masing pembalap memperoleh poin 43 dari kedua seri lomba, menempatkan Haridarma Manoppo dan Nonaka Seita di posisi ke-3 Klasemen. Seri terakhir Fanatec GT World Challenge Asia 2023 akan diadakan di Sirkuit Sepang Malaysia, 22–24 September 2023.

Berita Terkait
hitlog-analytic