Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Perpanjang SIM di Inggris saat Corona Tidak Perlu Repot seperti di RI

Surat Izin Mengemudi
Sumber :

100kpj – Dibukanya kembali pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) diberbagai wilayah di Indonesia, membuat pemohon pun membludak. Maka itu, polisi akhirnya membatasi kuota pemohon dan meminta warga mengurus perpanjangan masa berlaku SIM pada waktu lain.

Cara lain agar tidak membludaknya pemohon SIM, maka layanan SIM keliling pun diperbanyak di beberapa titik, tujuannya agar antrean tak mengular. Nyatanya, antrean tetap membludak dan masyarakat banyak yang rela datang pagi buta ke lokasi perpanjangan SIM. Bahkan, informasi yang dicuit oleh akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, ada masyarakat yang rela datang sejak pukul 02.00 dini hari.

"05:00 Pengamanan para pemohon perpanjangan SIM yg sdh mulai berdatangan mulai pukul 02.00 wib di Jl.Kebon Nanas Satlantas Jakarta Timur," cuit @TMCPoldaMetro. Ternyata hal tersebut juga terjadi di Jakarta Selatan pasalnya antrean juga terjadi di Polres Metro Jakarta Selatan sejak dini hari. Dikabarkan bila pemohon perpanjang SIM di Polres Metro Jakarta Selatan mulai berdatangan sejak pukul 04.00 WIB.

SIM

Nah, ternyata membludaknya layanan SIM karena efek dari corona juga terjadi di Inggris. Kabarnya ada sekitar 1,4 juta pengendara yang harus memperpanjang masa berlaku SIM miliknya. 

Sementara pelayanan SIM terganggu, karena untuk mengantisipasi kerumunan orang, disaat penyebaran virus corona sedang menghilang, sehingga Driver and Vehicle Licensing Agency (DVLA), memberikan dispensasi kepada pemegang SIM yang habis di masa pandemi.

Dispensasinya bukan seperti di Indonesia yang dijamin tidak akan ditilang, tapi di Inggris pemilik SIM yang sudah kadarluasa dari tanggal 1 Februari hingga 31 Agustus 2020, secara otomatis akan diberikan perpanjangan seama tujuh bulan dari tangga kadarluwarsa.

"Kebijakan tersebut tentu akan memudahkan pengemudi untuk memperpanjang masa berlaku SIM, sehingga pengemudi akan dapat melakukan perjalanan penting," ungkap Julie Lennard, Chief Executive DVLA seperti yang dikutip dari AutoExpress.

Asiknya, perpanjangan ini otomotis sehingga pengemudi tidak perlu melakukan apa-apa, selain itu pengingat untuk memperpanjang SIM sebelum ekstensi berakhir akan dikirimkan kepada pemilik SIM. 

Tuh, kalau di Inggris bisa begitu, kenapa di Indonesia pemohon SIM harus repot-repot datang pagi buta.

Baca juga: New Normal, Berhenti di Lampu Merah seperti Berada di Sirkuit

Berita Terkait
hitlog-analytic