Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Demi Keamanan, Mulai Juli Pesan Grab Harus Foto Selfie

Driver ojek online.
Sumber :

100kpj – Salah satu alasan mengapa banyak kalangan menggunakan ojek daring, adalah karena sistem pemesanannya yang mudah. Penumpang hanya perlu membuka aplikasi, tetapkan titik angkut dan tujuan, kemudian tunggu hingga mesin pencari menemukan driver terdekat.

Namun rupanya cara tersebut dianggap kurang aman. Penyedia jasa transportasi online asal Singapura, Grab, memberlakukan aturan baru, yang mewajibkan seluruh pelanggan melakukan verifikasi, dengan mengambil swafoto saat pertama kali mengakses aplikasi.

Tetapi, aturan itu baru berlaku di Singapura dan Malaysia. Melansir laman Straitstimes, Jum’at 14 Juni 2019, keputusan itu diambil Grab, setelah pihaknya menerima laporan terkait dugaan pelecehan serta kejahatan yang dilakukan driver kepada penumpangnya.

Sehingga, menurut Grab, aturan itu bisa memudahkan mereka melacak identitas korban, andaikata terjadi suatu hal yang tak diinginkan.

“Ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan standar keselamatan dan keamanan tetap terjaga, baik kepada pelanggan maupun para mitra driver,” tulis Grab, di laman resminya.

Senada dengan Grab, Menteri Transportasi Malaysia, Anthony Loke juga mengungkapkan, bahwa bukan hanya identitas driver saja yang perlu disimpan aplikator, identitas pelanggan juga sama perlunya. Itulah mengapa, ia hanya memberikan waktu satu tahun kepada seluruh pengguna aplikasi untuk memenuhi persyaratan tersebut.

Hingga saat ini belum ada keterangan, apakah aturan itu segera berlaku di Indonesia atau tidak. Namun, melihat angka pelanggan Grab di Tanah Air yang sama besarnya dengan dua negara tetangga, ditambah tingkat kejahatan yang cukup mengkhawatirkan, sepertinya bukan mustahil jika aturan serupa disahkan aplikator lokal dalam waktu dekat.

(Laporan: Septian Farhan Nurhuda)

Berita Terkait
hitlog-analytic