Sebelum Positif Covid-19 Harta Berjalan Wakil Gubernur DKI Mengejutkan

100kpj – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria dinyatakan positif covid-19, setelah menjalani test swab PCR oleh Dinas Kesehatan Jakarta, Jumat 27 November 2020. Meski terjangkit virus tersebut, namun dia merasa baik-baik saja.

“Kondisi saya tetap dalam keadaan tekendali. Baik staf dan seluruh anggota keluarga saya juga sudah menjalani tes usap (swab),” ujar Riza mengutip keterangan resminya, Senin 30 November 2020. 

Namun Wakil Anies Baswedan tersebut tidak ingin gegabah, meski merasa kondisinya tetap terkendali dia tetap mengikuti prrotokol kesehatan. Salah satunya memisahkan diri sementara dari lingkungan yang ada disekitarnya.

“Prosedur kesehatan yang telah ditetapkan WHO, bagi saya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 wajib melakukan isolasi mandiri, dan tetap dalam pengawasan tenaga kesehatan, baik di tingkat puskesmas hingga rumah sakit,” tuturnya.

Menurutnya salah satu penyebab dirinya terjangkit virus tesebut karena dari lingkungan pekerjaan. "Jadi, temuan positif COVID-19 ini adalah dari lingkungan pekerjaan, di mana ada staf saya yang tertular dari klaster keluarganya,” sambungnya

Ahmad Riza Patria resmi menduduki bangku Wakil Gubernur DKI Jakarta yang kosong sejak ditinggalkan Sandiaga Uno. Presiden Jokowi telah melantiknya berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 40/P Tahun 2020 tentang Pengesahan Pengangkatan Wakil Gubernur DKI Jakarta sisa masa jabatan 2017-2022. 

Mantan anggots DPR dari fraksi Partai Gerindra itu tergolong salah satu pejabat yang tajir melintir. Sebabb menurut data yang dikantongi KPK, harta kekayaan Riza Patria pada 2019 mencapai Rp19,055 miliar

Dari angka tersebut, tanah dan bangunan yang dimilikinya senilai Rp17,2 miliar yang berada di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Tangerang. Sementara harta berjalan, alias koleksi kendaraan yang dimilikinya senilai Rp805 juta.

Alat transportasi yang dimiliki pria kelahiran Banjarmasin itu terdiri dari 3 kendaraan roda empat dan semuanya berjenis Multi Purpose Vehicle. Yang pertama adalah Toyota Vellfire lansiran 2011 atau varian termewah Alphard yang harganya Rp300 juta. 

Banderol MPV mewah Toyota itu tentu disesuaikan keadaan sekarang dalam kondisi bekas. Sedangkan mobil kedua yang dimiliki adalah Honda Freed buatan 2015 nilainya Rp185 juta, dan Toyota Kijang dengan tahun produksi 2018 seharga Rp320 juta.

Artinya Freed jadi mobil termurahnya, namun MPV kelas menengah itu sudah tidak dijual lagi di Tanah Air, tapi harga bekasnya masih tinggi. Entah apa alasannya konsumen masih tertarik, atau ngiler dengan mobil model pintu geser buatan Honda itu.