Solusi Jitu Atasi Aki Boros dan Mesin Brebet pada Mio J

100kpj – Masalah aki boros dan mesin brebet pada motor matic seringkali disebabkan oleh sistem pengisian yang tidak stabil, termasuk rusaknya kiprok atau adanya kabel yang putus.

Seorang mekanik lokal menemukan bahwa kiprok bawaan Mio J yang mati dapat digantikan dengan kiprok motor Yamaha versi karburator seperti Jupiter, Vega, atau Mio generasi sebelumnya.

Proses penggantian ini tidak sesulit yang dibayangkan, meskipun ada perbedaan jalur kabel.

Jika membeli kiprok satu set dengan soketnya, pemasangan akan lebih mudah karena tinggal menyambungkan kabel sesuai warna.

Namun, jika hanya membeli kiproknya, pemilik motor perlu menyesuaikan jalur kabelnya.

Pada dasarnya, ada empat jalur utama pada kiprok Jupiter yang harus disesuaikan:

• Kabel hitam di kiprok Jupiter disambungkan ke kabel hitam pada soket motor.
• Kabel putih di kiprok Jupiter disambungkan ke kabel putih pada soket motor.
• Kabel merah di kiprok Jupiter adalah output pengisian ke aki.
• Kabel kuning di kiprok Jupiter merupakan jalur lampu yang tidak digunakan pada Mio J, sehingga kabel ini bisa diabaikan.

Salah satu tantangan dalam modifikasi ini adalah jalur lampu. Pada Mio J, sistem kelistrikan lampu masih AC (arus bolak-balik) yang disuplai dari kiprok.

Dengan menggunakan kiprok Jupiter, lampu akan berfungsi menggunakan arus DC (arus searah).

Untuk menyalakan lampu, kabel kuning dari motor yang semula untuk lampu harus disambungkan ke kabel cokelat di kontak motor.

Dengan begitu, lampu akan otomatis menyala saat kunci kontak diputar ke posisi "on" dan mati saat kontak dimatikan.

Solusi ini terbukti efektif dalam menstabilkan sistem pengisian aki dan mengatasi masalah mesin brebet.

Selain itu, cara ini menjadi pilihan ekonomis bagi pemilik motor yang kesulitan mencari kiprok orisinal Mio J yang terkadang harganya relatif mahal.

Dengan sedikit modifikasi pada jalur kabel, motor bisa kembali beroperasi dengan normal.*