Aki Motor Soak? Jangan Langsung Ganti! Ini Cara Bikin Hidup Lagi Cuma Modal Kawat!

Buka Casing Aki: Gunakan gergaji untuk memotong casing aki di bagian atas, tepat di sambungan-sambungannya. Hati-hati jangan sampai merusak bagian dalamnya. Setelah terbuka, kamu bisa melihat lempengan-lempengan di dalam aki.

Cari Bagian yang Putus: Siapkan kabel (bisa bekas apa saja) dan kupas kedua ujungnya. Sentuhkan salah satu ujung kabel ke terminal positif (+) aki, lalu sentuhkan ujung kabel lainnya secara berurutan ke setiap sambungan di dalam aki.

Perhatikan di mana aliran listrik terputus (biasanya ditandai dengan tidak adanya percikan api atau tester tidak menunjukkan tegangan). Bagian inilah yang bermasalah. Seringkali, ada sambungan yang patah atau terpisah di sana.

Bersihkan Sambungan: Bersihkan area sambungan yang putus dari kotoran atau kerak.

Sambung Kembali dengan Kawat Tembaga: Ambil kawat tembaga kecil. Letakkan di atas sambungan yang putus. Panaskan solder, lalu lelehkan timah di atas kawat tembaga dan sambungan yang putus tadi hingga menyatu kuat. Pastikan sambungan benar-benar lengket dan tidak goyang. Tambahkan timah lagi jika perlu agar lebih kuat.

Uji Aki: Setelah sambungan selesai, uji kembali aki dengan menyentuhkan kabel ke terminal positif dan sambungan yang baru diperbaiki. Jika percikan api kembali muncul dengan kuat atau tester menunjukkan tegangan normal (sekitar 12 volt), artinya aki sudah tersambung dan siap digunakan.

Tutup Casing Aki: Untuk menutup kembali casing aki, kamu bisa menggunakan lem atau plester kuat. Karena aki ini jenis kering, tidak ada cairan yang perlu dikhawatirkan tumpah.