Shockbreaker Bocor? Kenali Penyebab, Cara Mencegah, dan Solusi Perbaikannya!

100kpj – Shockbreaker adalah komponen vital pada kendaraan yang berfungsi menyerap guncangan dan menjaga kenyamanan berkendara.

Namun, seiring waktu, shockbreaker bisa mengalami masalah seperti kebocoran.

Kali ini Sobat KPJ akan membahas tuntas mengenai penyebab, cara merawat, hingga opsi perbaikan shockbreaker.

Memahami Rembesan dan Kebocoran Shockbreaker

Rembesan Wajar

Cairan yang keluar dari shockbreaker bisa jadi hanya minyak pelumas dari shaft. Ini adalah kondisi normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Kebocoran Serius

Jika rembesan oli sampai tembus ke bawah, terutama hingga ke area CVT, ini baru disebut bocor. Kondisi ini menandakan adanya masalah yang perlu segera ditangani.

Cara Mencegah Shockbreaker Bocor

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memperpanjang usia shockbreaker dan mencegah kebocoran:

1. Gunakan Shockbreaker Sesuai Kebutuhan

Jika Sobat KPJ sering membawa beban berat atau memiliki bobot badan yang besar, pilih shockbreaker dengan karakter padat atau jenis "heavy duty".

Ini akan memberikan dukungan yang lebih baik dan mengurangi risiko kerusakan.

2. Bersihkan Shockbreaker Secara Rutin

Pada cuaca normal, bersihkan shockbreaker minimal 2-3 minggu sekali. Cukup gunakan air bersih dan keringkan.

Jika tinggal di daerah kotor, berdebu, atau sering hujan, disarankan membersihkan shockbreaker seminggu sekali atau setiap kali setelah perjalanan yang membuat kotor.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Shockbreaker Sudah Bocor?

Jika shockbreaker sudah terlanjur bocor, ada beberapa pertimbangan sebelum memutuskan untuk memperbaikinya:

1. Peluang Perbaikan:

- Usia Lebih dari 3 Tahun: Shockbreaker yang umurnya sudah lebih dari 3 tahun sangat riskan jika diperbaiki. Kemungkinan bocor kembali sangat tinggi. Sebaiknya pertimbangkan untuk membeli shock breaker baru.

- Usia di Bawah 3 Tahun: Jika pemakaian masih di bawah 3 tahun, sangat disarankan untuk memanfaatkan garansi dari shockbreaker yang Anda beli. Banyak merek menawarkan garansi mulai dari 6 bulan hingga 36 bulan, tergantung kebijakan masing-masing.

2. Pilih Bengkel Khusus:

Apabila Anda tetap ingin memperbaiki shockbreaker, pastikan untuk memilih bengkel khusus shockbreaker yang memiliki reputasi tinggi dan mekanik yang paham betul cara memperbaikinya.

Tidak semua bengkel mampu menangani perbaikan shockbreaker dengan baik.

Memahami kondisi shockbreaker dan melakukan perawatan yang tepat sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara Anda.

Dengan informasi ini, diharapkan bisa mengambil keputusan terbaik jika shockbreaker motor mengalami masalah.*