Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Gagal Maning, Gagal Maning! Yang Jelek Rossi atau Motor Yamaha Nih?

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi
Sumber :

100kpjValentino Rossi kembali meraih hasil yang buruk dari tiga seri di awal musim ini.Hal tersebut menimbulkan pertanyaan, apakah Rossi yang jelek atau memang motor yang ditungganginya?

Rossi yang kini membela Petronas Yamaha SRT, gagal finis di MotoGP Portugal pada Minggu 18 April 2021. Dia mengalami crash hingga gagal melanjutkan balapan.

Baca Juga: Gantikan Livina Tua, Menteri Sandiaga Uno Beli Mobil Hybrid di IIMS

Ini melanjutkan capaian buru Rossi, setelah sebelumnya finis di posisi 12 pada MotoGP Qatar dan finis ke-16 pada MotoGP Doha. Bahkan, Rossi kalah dari Marc Marquez yang sudah lama absen.

Rossi Jatuh di MotoGP Portugal. Foto: Motorsport.

Pembalap Repsol Honda itu langsung finis ke-7 di Portugal, dan kini menduduki posisi 14 di papan klasemen dengan 9 poin. Sedangkan Rossi baru mengemas 4 poin saja.

Padahal, Yamaha juga sukses menyapu bersih kemenangan pada tiga seri awal ini. Maverick Vinales menang di MotoGP Qatar, Fabio Quatararo back to back berjaya pada balapan MotoGP Doha dan Portugal.

Kemudian rekan setimnya Rossi, Franco Morbidelli, yang memakai motor Yamaha YZR-M1 dengan basis tahun 2019, justru bisa finis keempat. Lantas siapa yang jelek, Rossi atau memang motor Yamaha?

Rossi sendiri mengaku setingan motornya sudah lebih baik dari dua seri sebelumnya. Namun, pembalap asal Italia ini beralasan memang sulit untuk memulai balapan dari posisi belakang, saat itu posisi 17.

Valentino Rossi. Foto: Bikesportnews.

Baca Juga: Paras Seksi SPG Mobil di IIMS 2021, Pengunjung: Godaan Bulan Puasa

"Sebenarnya semua berjalan lebih baik pada balapan hari ini (hari Minggu) karena kami memperbaiki setelan motor, terutama untuk fase pengereman," kata Rossi, seperti dilansir Speedweek.

"Selain itu, ban belakang kompon keras memberi saya perasaan dan stabilitas yang lebih baik. Langkah saya tidak buruk, tapi sayangnya selalu sulit saat Anda memulai balapan dari urutan belakang. Sayangnya, saya kehilangan kendali ban depan di Tikungan 11. Ini memalukan karena poinnya akan bagus untuk mengangkat moral," lanjutnya.

Berita Terkait
hitlog-analytic