Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Viral Gegara Hand Sanitizer, Bupati Klaten Pernah Bagi-bagi NMAX

Bupati Klaten Sri Mulyani saat menyerahkan Yamaha NMAX
Sumber :

100kpj – Bupati Kabupaten Klaten, Jawa Tengah Sri Mulyani lagi-lagi menjadi sorotan. Kali ini namanya menjadi viral, karena fotonya menempel di botol hand sanitizer dari bantuan Kementerian Sosial, yang dibagikan ke masyarakat setempat.

Cibiran dari warganet berdatangan, salah satunya ada yang menyebut mencari popularitas di tengah wabah corona atau covid-19. Bahkan tanda pagar #BupatiKlatenMemalukan sampai saat ini menjadi trending topik di jagat maya.

Namun beberapa waktu kemudian informasi itu sampai ke telingannya, secara jelas dia meminta maaf karena ada kekeliruan. “Di lapangan mungkin ditempelin semua. Kejadiannya seperti itu,” ujarnya keada wartawan, Selasa 28 April 2020.

 Menurutnya, petugas di lapangan yang menempelkan stiker itu keliru karena jumlah hand sanitizer dari Kemensos hanya 1.000 botol, sedangkan milik Pemerintah Kabupaten Klaten mencapai puluhan ribu botol, sehingga ada kesalahan. 

Diketahui, Sri Mulyani sebelumnya hanya menjabat sebagai Wakil Bupati mendampingi Sri Hartini pada periode 2015-2021. Namun di tengah jalan, Sri Hartini tersandung kasus korupsi karena jual beli jabatan, hingga akhirnya digantikan Mulyani.

Sekilas sepak terjangnya mirip Dinasti Ratu Atut Chosiyah yang berada di Banten. Menurut beberapa sumber Mulyani adalah istri Sunarma mantan Bupati Klaten periode 2005-2015. Artinya dalam lingkup kepemimpinan dikuasi keluarganya.

Sebelum viral karena hand sanitizer atau cairan pencuci tangan, wanita itu juga sempat membuat heboh karena membagi-bagikan motor Yamaha NMAX sebanyak 401 unit. Ratusan motor NMAX itu memiliki warna mernah, dan pelat merah.

Pemkab Sleman borong ratusan NMAX.

Yamaha NMAX itu dibagikan untuk kendaraan dinas kepala desa dan lurah yang ada di Kabupatten Klaten. Tujuannya agar memperbaiki kinerja mereka, diketahui dari jumlah tersebut 391 unit untuk kades dan 10 unit untuk lurah. 

Selain itu ada juga 26 unit Honda Supra X 125 untuk Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum). “Dengan motor baru agar kades dan lurah serta Kasi Trantibum memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” tutur Sri Mulyani beberapa waktu lalu.

Diketahui, NMAX model lama itu tetu menggantian Suzuki Titan lansiran 2012 yang digunakan kades dan lurah sebelumnya. Secara harga memang jauh lebih mahal, motor matik bermesin 155cc racikan Yamaha itu dibanderol Rp28,54 juta sampai Rp32,26 juta. 

 

Berita Terkait
hitlog-analytic