Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Senyap, Ini Canggihnya Ranpur Intai yang Bertenaga Listrik

Akrep II Ranpur Intai
Sumber :

100kpjKendaraan tempur bagi sebuah negara perannya sangat penting, pasalnya tugas dari kendaraan tempur tersebut sangat beragam salah satu tugasnya adalah untuk mengintai, seperti ranpur generasi baru Akrep II (Kalajengking 2).

Kendaraan tempur ini berhasil diciptakan oleh perusahaan otomotif asa Turki, di pabriknya yang berlokasi di Provinsi Sakarya, Turki pada bulan April 2019 lalu. Ranpur ini dibikin untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Darat Turki, selain itu juga untuk menggantikan kendaraan intai tempur generasi yang lalu, yaitu Akrep I yang berbasis dari Land Rover Defender 90, dan Cobra I yang berbasis dari Humvee. Kedua ranpur ini adalah produksi Otokar.

Sebagai kendaraan tempur yang punya tugas mengintai, Akrep II ini punya keunggulan seperti tenaga penggeraknya yang menggunakan motor listrik, sehingga pergerakan Akrep II ini akan senyap dan tidak bising dibanding suara ranpur berpenggerak motor bakar seperti diesel.

Seperti dilansir dari Airspace Review, tenaga baterai Akrep II disimpan di bagian depan dan belakang kendaraan, sementara baterai cadangan bisa ditambahkan sesuai permintaan pengguna. Dalam keadaan baterai penuh mobil ini bisa menjelajah sejauh 250 km, jika baterai habis butuh waktu selama tiga jam untuk pengisian ulang hingga penuh.

Akrep II Ranpur Intai

Namanya juga ranpur intai, jadi tampilan siluet Akrep II terlihat rendah sehingga sulit terdeteksi, di dalam kabin terdapat tiga orang awak yakni pengendara yang duduk di tengan, dan posisi komandan dan operator senjata di belakang. Pengendara kendaraan tempur ini bisa mengajak mobil ini ngebut hingga kecepatan maksimal 110 km/jam.

Tiga orang awak yang berada di dalam mobil tempur tersebut akan aman jika diserang dengan senapan serbu kaliber 5,56 mm dan 7,63 mm dan serpihan cangkang munisi artileri medan. Selain itu lapisan proteksi tambahannya mampu bertahan dari hantaman RPG, sementara bagian lantai atau dek mobil sanggup bertahan dari ranjau darat ringan dan IED.

Berita Terkait
hitlog-analytic