Akhirnya Nasib Suzuki Karimun di Indonesia Selesai Dimakan Zaman
100kpj – PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) akhirnya memberhentikan produksi Suzuki Karimun Wagon R karena dimakan zaman. Sebab produsen mobil Suzuki itu akan memanfaatkan jalur produksi Karimun untuk kendaraan listrik.
Managing Director PT SIM Shodiq Wicaksono mengatakan, Suzuki akan fokus membuat kendaraan elektrifikasi yang terjangkau. Sehingga harus mengorbankan salah satu produk untuk memaksimalkan kapasitas produksi.
Baca juga: Bikin Penasaran! Suzuki Siap Produksi Mobil Rendah Emisi di RI
“Dengan berat hati kami harus menghentikan produksi Karimun Wagon R untuk pasar dalam negeri. Namun kami akan menghadirkan kendaraan elektrifikasi untuk konsumen setia Suzuki dalam waktu yang tidak lama lagi,” ujar Shodiq dalam keterangan resminya, Rabu 24 November 2021.
Suzuki dalam waktu dekat akan memasarkan mobil rendah emisi melalui teknologi mild hybrid. Pada 2019 mereka sempat memamerkan teknologi tersebut pada Ertiga.
Sejarah Suzuki Karimun di Indonesia

Mobil Listrik di IIMS 2025 Cuma Rp184 Juta! Ada yang Bisa Disewa Tanpa Beli, Tampilannya Gak Main-ma

Bocoran Mobil Baru Toyota di 2025 Ada Hybrid, EV dan Gazoo Racing

Gebrakan Neta di Tahun Depan demi Mendongkrak Penjualan di Indonesia

Lebih Mahal Rp18 Jutaan Ini Ubahan Hyundai Kona Electric N Line

Beli Mobil Listrik Wuling Menjelang Akhir Tahun Gak ada Ruginya, Kok Bisa?

BYD Catatkan 1.400 SPK Selama 10 Hari, Ini Model Terlarisnya

Lantaran Bentuknya Unik, Pengguna Mobil Listrik Ini Jadi Perhatian di Jalan

Tahun Depan Mobil Listrik Aletra akan Dibuat di Purwakarta

Komparasi Aletra L8 vs BYD M6, Beda Harga Gimana Jarak Tempuhnya

Liburan Pakai All New Kona Electric Pengeluaran Lebih Irit, Cuma Rp100 Ribuan

Mobil Listrik di IIMS 2025 Cuma Rp184 Juta! Ada yang Bisa Disewa Tanpa Beli, Tampilannya Gak Main-ma

Wajib Tahu! Peran Penting Lubang pada Cakram Rem Motor untuk Keselamatan Berkendara

Jalan Tol Jadi Alternatif Perjalanan Jauh, Ini yang Harus Diperhatikan Pengendara

Komitmen Kenyamanan Pelanggan, PT Hyundai Motors Indonesia Perbaharui Software mobil
