Mobil Listrik Tesla Disebut sebagai Mesin Pembunuh Kucing, Kok Bisa?

100kpj – Mobil listrik Tesla kembali menjadi sorotan usai disebut-sebut bisa membunuh kucing. Hal tersebut disampaikan oleh Jamie Lynn Spears, yang adalah adik dari penyanyi Britney Spears.

Jamie Lynn mengeluarkan keluh kesahnya di Instagram Story miliknya. Dia secara keliru memundurkan mobil Tesla miliknya dan membunuh kucing peliharaan putrinya, bernama Turkey.

"Saya tahu ada hal-hal yang lebih besar yang perlu dikhawatirkan di dunia saat ini, tetapi seseorang harus memberi tahu Elon Musk bahwa Tesla adalah pembunuh rahasia kucing, Dan itu masalah yang harus kita perbaiki," katanya.

"Kami sekarang kehilangan, saya bahkan tidak ingin memberi tahu Anda berapa banyak kucing, karena mereka tidak mendengar Tesla Crank dan hal-hal yang tidak menguntungkan terjadi. Dan itu benar-benar menghancurkan dan tragis bagi semua orang yang terlibat," tambahnya.

Seperti mengutip Autovelotion, Senin 18 Januari 2021, Jamie Lynn meminta Elon Musk melakukan perubahan pada Tesla. Sebab, sebab saat dinyalakan dan mulai berjalan, kucing Jamie tidak menyadari ada mobil yang mendekat.

Sama dengan mobil listrik lainnya, Tesla memang tak memiliki suara. Menurut Jamie, mobil Tesla sebaiknya dilengkapi suara yang bisa didengarkan oleh kucing atau binatang lainnya.

Ini agar binatang tersebut bisa mendengarkan ada suatu hal yang terjadi dan menghindar saat mobil berjalan. Dia ingin mengajak Elon Musk untuk menyelamatkan banyak hewan.

"Jadi, karena (mesin) Tesla sangat tak bersuara, mungkin, dia bisa, seperti, membuat salah satu suara yang mengganggu telinga kucing atau hewan saat mobilnya akan melaju, sehingga mereka tahu sesuatu sedang terjadi dan mereka tidak lengah. Dan, segalanya tidak berakhir dengan cara yang sangat tragis," usulnya.

"Elon Musk, mari kita cari tahu. Maksud saya, Anda berutang kepada saya beberapa kucing. Ya, saya sepenuhnya sadar bahwa ada beberapa kesalahan pengguna yang terlibat dalam hal ini, tetapi saya hanya mengatakan, Anda tahu, mari berkolaborasi untuk menyelamatkan nyawa beberapa kucing," tutup Jamie Lynn.