100kpj – Seorang mekanik mendapati keluhan dari pemilik motor Vario 150 yang air radiatornya selalu habis hanya dalam kurun waktu 3 hari.

Setelah dilakukan pengecekan, ia menemukan adanya tetesan cairan berwarna hijau di lantai rumah pemilik motor.

Awalnya, ia memeriksa beberapa kemungkinan penyebab, seperti seal water pump dan perpak block head yang bocor.

Namun, setelah pemeriksaan lebih mendalam, kedua komponen tersebut dalam kondisi baik.

Oli mesin tidak tercampur air, dan tidak ada semburan air dari tutup radiator saat mesin dihidupkan.

Mekanik akhirnya menemukan sumber kebocoran, yaitu sambungan T pada selang radiator yang sudah keropos dan pecah.

Sambungan T yang terbuat dari bahan plastik fiber ini rusak akibat paparan panas terus-menerus.

Akibatnya, oring yang berfungsi sebagai penahan air menjadi lepas dan tidak berfungsi dengan baik, sehingga air radiator menetes saat mesin hidup.

Setelah sambungan T diganti dengan suku cadang baru, motor diuji coba selama 15-30 menit, dan hasilnya tidak ada lagi kebocoran.

Penting untuk segera mengatasi masalah ini. Walaupun suku cadang pengganti tidak terlalu mahal, mengabaikannya dapat berujung pada kerusakan mesin yang lebih serius.*