Mengapa Rem Cakram Lebih Berpotensi Blong?
Potensi blong pada rem cakram lebih tinggi karena penggunaan mekanisme hidrolik.
Meskipun mekanisme hidrolik sangat efektif dalam melipatgandakan tenaga pengereman, sehingga rem terasa lebih "pakem", sistem ini memiliki satu kelemahan krusial:
- Adanya Udara dalam Sistem Hidrolik
Minyak rem bersifat padat (tidak bisa dikompresi), berfungsi sebagai penghantar tekanan. Namun, udara dapat dikompresi.
Jika ada udara sedikit saja di dalam sistem hidrolik, tekanan dari piston input akan terbuang untuk mengompresi udara tersebut dan tidak akan tersalurkan secara efektif ke piston output.
Kondisi ini sering disebut sebagai "rem masuk angin", yang berakibat rem bisa blong.