100kpj – Menjaga kualitas sistem pengereman motor terutama minyak rem, sangatlah penting untuk keamanan dan kenyamanan Sobat KPJ saat berkendara.
Minyak rem yang terawat akan memastikan rem bekerja responsif dan awet.
Berikut adalah beberapa indikator utama yang menunjukkan sudah waktunya Sobat KPJ mengganti minyak rem motor:
1. Perhatikan Kualitas Minyak Rem
- Selain patokan waktu dan jarak, periksa juga kondisi visual minyak rem.
- Minyak rem yang sudah tidak layak biasanya ditandai dengan warna hitam pekat.
- Perhatikan juga jika volume minyak rem berkurang atau terkontaminasi kotoran. Tanda-tanda ini menunjukkan kualitas minyak rem sudah menurun drastis.
2. Waspadai Tanda-tanda Kerusakan pada Motor:
- Jika sistem pengereman mulai bermasalah, itu bisa menjadi indikasi minyak rem perlu diganti.
- Contohnya, saat Anda mengerem, motor terasa tidak berhenti dengan mulus atau bahkan tidak responsif. Jangan tunda, segera periksa minyak rem Anda.
3. Berdasarkan Masa Pakai dan Jarak Tempuh:
- Minyak rem sebaiknya diganti setiap 1 hingga 2 tahun sekali. Jangan biarkan lebih dari 2 tahun.
- Meskipun belum mencapai 1 atau 2 tahun, jika motor Anda sudah menempuh jarak 10.000 hingga 20.000 kilometer, sangat disarankan untuk segera mengganti minyak rem.
4. Setelah Penggunaan Motor Ekstrem
Bagi Sobat KPJ yang sering menggunakan motor di kondisi ekstrem, seperti menanjak curam, melewati jalanan berliku, atau jalur yang rusak parah, sangat dianjurkan untuk segera mengganti minyak rem.
Kondisi ini dapat membuat minyak rem bekerja lebih keras dan cepat menurun kualitasnya.
Mengganti minyak rem motor secara teratur bukan hanya tentang merawat kendaraan, tetapi juga investasi untuk keselamatan Sobat KPJ.
Jangan sampai terlambat melakukan perawatan ini demi perjalanan yang aman dan nyaman!*