Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Jangan Salah! Ini Bahaya Semprot Kompresor Saat Ganti Oli Motor

Mengganti oli motor beat
Sumber :

100kpj – Sering kali, para pemilik atau bahkan mekanik menggunakan angin kompresor untuk mendorong sisa oli lama keluar dari mesin.

Tujuannya agar oli benar-benar bersih dan tidak ada residu tertinggal.

Padahal, tindakan ini sangat tidak disarankan dan berpotensi merusak komponen internal mesin.

Mengapa demikian? Berikut penjelasannya:

1. Uap Air Berbahaya

Angin dari kompresor mengandung uap air. Jika uap air ini masuk dan bercampur dengan oli baru, daya pelumasan oli akan menurun drastis.

Akibatnya, kinerja pelumasan oli tidak optimal, dan komponen mesin bisa cepat aus.

2. Kotoran Kembali ke Mesin

Selain itu, tekanan angin kompresor berisiko mendorong kembali kotoran atau partikel kecil yang seharusnya tersaring di filter oli masuk kembali ke dalam mesin. Hal ini tentu saja akan mempercepat keausan komponen mesin.

Lalu, Bagaimana Cara Mengganti Oli yang Benar?

Para ahli menyarankan, saat mengganti oli mesin, biarkan oli bekas mengalir keluar secara alami hingga tidak ada lagi tetesan.

Untuk memastikan sisa oli keluar maksimal, Sobat KPJ bisa mengengkol mesin beberapa kali dalam kondisi kontak mati. Metode ini lebih aman dan efektif tanpa menimbulkan risiko kerusakan.

Jadi, demi menjaga kesehatan dan performa jangka panjang sepeda motor Sobat KPJ, hindari penggunaan kompresor saat mengganti oli.

Ingat, perawatan yang tepat akan membuat motor Anda awet dan nyaman dikendarai.*

Berita Terkait
hitlog-analytic