Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Waspada! Ini 3 Tanda Kiprok Motor Rusak yang Sering Diabaikan

Kiprok Motor
Sumber :

100kpj – Kiprok, atau regulator rectifier, adalah komponen vital pada sepeda motor yang berfungsi mengatur arus listrik dari spul ke aki dan sistem kelistrikan lainnya.

Kerusakan pada kiprok bisa menimbulkan berbagai masalah serius pada kendaraan Sobat KPJ.

Oleh karena itu, penting bagi setiap pengendara untuk mengenali tanda-tanda kiprok yang mulai bermasalah.

Ciri-ciri Kiprok Motor Bermasalah yang Harus Anda Ketahui

Berikut adalah tiga tanda utama yang menunjukkan bahwa kiprok motor Anda mungkin mengalami kerusakan:

1. Lampu Motor Berkedip atau Redup

Salah satu indikasi paling jelas adalah saat lampu motor berkedip-kedip atau terlihat redup, bahkan setelah Anda mengganti bohlam baru.

Ini menunjukkan bahwa kiprok tidak mampu mengatur arus listrik dengan stabil, sehingga pasokan listrik ke lampu menjadi tidak efektif.

2. Motor Sulit Menyala atau Sering Mati Mendadak

Jika motor Sobat KPJ sulit dihidupkan atau tiba-tiba mati saat sedang berjalan, kiprok mungkin menjadi biang keladinya.

Kerusakan kiprok dapat mengganggu pasokan listrik ke sistem pengapian atau komponen penting lainnya, yang berujung pada masalah starter atau mesin mati mendadak.

Kondisi ini juga bisa mempercepat kerusakan pada aki atau komponen kelistrikan motor lainnya.

3. Aki Mengalami Overcharging

Masalah serius lainnya yang bisa muncul adalah pengisian daya aki berlebihan (overcharging).

Ketika regulator rectifier (kiprok) rusak, arus listrik yang masuk ke aki bisa menjadi terlalu besar, melebihi kapasitas aki.

Hal ini sangat berbahaya karena bisa merusak aki secara permanen, membuatnya cepat soak, atau bahkan berpotensi menyebabkan aki menggembung dan bocor.

Mengenali dan segera mengatasi tanda-tanda kerusakan kiprok ini adalah langkah bijak untuk menjaga kualitas dan performa motor Anda.

Jangan tunda perbaikan jika menemukan salah satu gejala di atas, agar perjalanan tetap aman dan nyaman, serta terhindar dari biaya perbaikan yang lebih besar di kemudian hari.*

Berita Terkait
hitlog-analytic