Awas! Berikut Penyebab Kode Error 12 Muncul di Yamaha Aerox Anda

100kpj – Munculnya kode error 12 pada speedometer Yamaha Aerox bisa disebabkan oleh beberapa faktor kunci yang berkaitan dengan sistem kelistrikan dan sensor motor.

Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

1. Kerusakan Komponen CPS (Crankshaft Position Sensor)

Salah satu biang keladi utama kode 12 adalah kerusakan pada Crankshaft Position Sensor (CPS). Komponen vital ini berfungsi membaca putaran poros engkol mesin.

Kerusakan bisa terjadi karena usia pemakaian yang sudah terlalu lama atau faktor eksternal seperti benturan atau kondisi lingkungan yang ekstrem.

Jika CPS rusak, informasi penting tentang putaran mesin tidak bisa dikirimkan ke ECU (Engine Control Unit), sehingga memicu kode error ini.

2. Gangguan Koneksi Kabel CPS

Tidak hanya kerusakan CPS itu sendiri, gangguan pada koneksi kabel yang terhubung ke CPS juga bisa menjadi penyebab. Kabel yang longgar, kotor, atau putus dapat menghambat transfer informasi dari CPS ke ECU.

Akibatnya, ECU tidak menerima data putaran poros engkol dengan benar, dan kode 12 akan muncul di layar speedometer.

3. Korsleting pada Soket Spul

Penyebab lain yang sering terjadi adalah korsleting pada soket spul. Kondisi ini sangat rentan terjadi jika motor pernah terendam air atau menerobos banjir.

Air yang masuk ke dalam sistem kelistrikan dapat menyebabkan hubungan arus pendek pada soket spul.

Ketika korsleting terjadi, sistem ECU akan mendeteksi adanya malfungsi serius dan secara otomatis menampilkan kode error 12 sebagai peringatan kepada pengendara.

Memahami penyebab kode error 12 Aerox ini sangat krusial agar Anda bisa segera membawa motor ke bengkel resmi atau mekanik terpercaya untuk pemeriksaan dan perbaikan.

Mengabaikan kode ini dapat berpotensi menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada mesin atau sistem kelistrikan motor Anda.

Pastikan selalu menjaga kondisi motor, terutama dari paparan air berlebih, untuk mencegah munculnya masalah serupa.*