Ngerem Terasa Berat? Cek 5 Komponen Ini Biar Motor Kamu Nggak Bikin Panik di Jalan

100kpj –  Masalah rem cakram depan yang seret sering kali bikin panik pengendara motor. 

Selain membuat berkendara tidak nyaman, kondisi ini juga bisa berbahaya jika dibiarkan.

Seretan pada rem cakram depan bisa muncul dari beberapa komponen utama, dan penting untuk mengecek semuanya satu per satu. 

Biasanya, masalah ini muncul akibat pergerakan komponen yang terhambat karena kotor, aus, atau pemasangan yang kurang tepat.

Untuk memperbaikinya, kamu tidak harus langsung ke bengkel. 

Berikut langkah-langkah pengecekan dan perbaikan rem cakram depan yang seret:

1. Cek Master Rem Atas

-  Pastikan tidak bocor.

-  Coba rem, lalu lihat apakah respon baliknya cepat.

-  Rem harus terasa padat, tidak kosong atau terlalu ringan.

2. Cek Kaliper Rem

-  Lepas baut kaliper.

-  Periksa piston, kampas rem, dan bracket secara terpisah.

3. Periksa Piston Kaliper

-  Pompa rem dan lihat apakah piston keluar.

-  Coba tekan balik dengan tangan atau kunci sok.

-  Bila mudah masuk, berarti piston normal.

4. Periksa Bracket Kaliper

-  Bracket harus licin, tidak seret atau macet.

-  Oleskan grease atau pelumas (stetimet) jika perlu.

5. Cek Kampas Rem

-  Banyak kampas aftermarket tidak langsung pas (PNP).

-  Pasang kampas, jika terasa seret atau sulit masuk, ukur dan sesuaikan.

-  Gerinda sedikit bagian yang terlalu besar.

6. Pasang Kembali dan Uji Coba

-  Pasang seluruh komponen.

-  Putar roda, rem, dan rasakan apakah sudah normal.

Penyebab rem depan seret tidak selalu kerusakan besar. 

Bisa jadi hanya karena kampas rem yang terlalu besar atau bracket yang kurang licin.

Dengan pemahaman dasar dan alat sederhana, kamu bisa memperbaiki sendiri rem cakram seret di rumah. 

Lebih hemat dan tentu menambah pengetahuan teknis motor.