Gak Ribet! Ini Cara Gampang Pilih Per CVT yang Bikin Tarikan Motor Makin Jos!

100kpj – Per CVT berfungsi mengatur kerenggangan dan menekan sliding sheave pada motor matic.

Pemilihan yang tepat dapat meningkatkan akselerasi dan responsivitas motor.

Berikut adalah panduan singkat mengenai berbagai jenis per CVT dan penggunaannya.

Secara umum, terdapat tiga kategori per CVT yang perlu diketahui:

1. Standar Pabrikan

Per CVT bawaan motor dari pabrik. Ukurannya bervariasi, namun umumnya di bawah 1000 RPM. Setiap pabrikan memiliki spesifikasi yang berbeda.

2. Aftermarket

Per CVT yang diproduksi oleh pihak ketiga, seperti merek TDR. Ukurannya bervariasi, mulai dari 1000 hingga 2000 RPM, bahkan lebih.

Masing-masing ukuran biasanya ditandai dengan warna yang berbeda.

Ukuran 1000 dan 1500 RPM serta 2000 RPM merupakan ukuran umum yang banyak tersedia.

3. Custom (Pir Racing/Pir Setan)

Per CVT yang dibuat secara khusus, bukan produksi pabrikan atau merek tertentu. Umumnya digunakan untuk keperluan balap dan performa ekstrem.

Panduan Penggunaan Per CVT

- 1000 RPM: Ideal untuk motor standar atau mesin dengan spesifikasi pabrikan.

- 1200 RPM: Cocok untuk motor dengan sedikit modifikasi mesin seperti penggantian noken as, upgrade kompresi, atau porting polish (meskipun 1000 RPM umumnya masih bisa digunakan).

- 1500 RPM: Umumnya digunakan pada motor yang sudah bore up (kapasitas silinder ditingkatkan).

- 1800 RPM: Biasanya untuk motor bore up dan stroke up (langkah piston ditingkatkan), umumnya untuk Maxi series.

- 2000 RPM: Sering digunakan pada motor bore up, stroke up, dan kompresi tinggi.

Penggunaan per CVT dengan RPM tinggi pada motor standar bisa saja dilakukan, namun umumnya akan terasa berat dan kurang nyaman untuk penggunaan sehari-hari dalam kota.

Untuk motor standar, disarankan menggunakan 1000 RPM atau maksimal 1500 RPM jika terasa terlalu lembut.

Per CVT standar cocok untuk penggunaan harian dengan mesin standar.

Per CVT aftermarket menawarkan berbagai pilihan untuk meningkatkan performa sesuai kebutuhan modifikasi.

Sementara per CVT custom lebih ideal untuk keperluan balap. Semoga bermanfaat Sobat KPJ!*