Pecundangi Vinales di Lap Akhir, Marquez Ucapkan Kalimat Menohok
Marquez mengaku, dominasi Vinales di sirkuit Phillip Island sejak tiga musim terakhir, membuat pembalap berusia 26 tahun itu tertantang mengalahkannya. Ia juga mengklaim telah mengetahui cara membalap Vinales di lintasan sepanjang 4,4 kilometer tersebut.
“Sebelumnya saya tidak mengira dia terjatuh. Namun, saya telah menyiapkan taktik sesaat sebelum balapan usai. Di lap terakhir, saya berencana melewatinya di trek lurus dan kemudian coba menutup semua pintu (untuk Vinales menyalip kembali). Pada saat itulah saya pikir bisa memenangkan lomba,” kata dia.
Sebagai tambahan, raihan di sirkuit Australia tersebut membuat Marquez sudah memenangi 11 dari 17 seri MotoGP 2019. Pembalap berjuluk Baby Alien itu berpeluang menambahnya di dua balapan tersisa, yakni MotoGP Malaysia dan juga Valencia. (re2)

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia

Bos Pramac Sebut Bagnaia Jadi Juara Dunia di MotoGP 2025 Bukan Marc Marquez

Pedro Acosta Bakal Direkrut Ducati Jika KTM Mundur dari MotoGP?

Jika Sudah Mendapatkan Ini Bersama Ducati Marc Marquez Siap Pensiun

Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor Setelah Marc Marquez Hijrah dari Honda

Kesalahan Jorge Martin saat Mencoba Motor Aprilia di Sirkuit Catalunya

Hasil Tes MotoGP 2025 di Catalunya, Marc Marquez Kalah Cepat dari Adiknya

Rahasia Marc Marquez Bisa Lengserkan Enea Bastianini

Bukan dari Pabrikan Jorge Martin Pecahkan Rekor Valentino Rossi jadi Juara Dunia MotoGP

Jorge Martin Kalahkan Bagnaia dalam Pertarungan Juara Dunia MotoGP 2024

Aldi Satya Mahendra Baru Bisa Percaya Diri Setelah Raih 10 Besar di World Supersport 2025,

PT Suzuki Indomobil Sales Kembali Buka Suzuki Owners Fun Race 2025

Harumkan Bangsa, 2 Pemuda Indonesia Siap Bersaing di Junior GP World Championship Eropa

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia
