Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Animo Penonton dari Turis Lokal dan Asing di WSBK Mandalika Turun?

Sirkuit Mandalika
Sumber :

100kpj – WorldSBK kembali mampir ke Sirkuit Mandalika, pada 11 -13 November 2022, tapi ada yang berbeda dari tahun lalu.

Perbedaan tersebut terlihat dari tribun penonton yang sepi, dari pantauan 100KPJ.com yang hadir di WSBK Mandalika terlihat tribun penonton terlihat cenderung sepi.

Padahal menurut data Xplorin selaku platform digital yang memfasilitasi penjualan tiket WSBK Mandalika memastikan, hingga Kamis 10 Novwmber 2022, sekitar ada 30.510 lembar tiket yang terjual ke penonton.

Sementara 70 persennya merupakan warga lokal di Lombok. "Tiket yang terjual sebanyak 30.510 lembar. Kami sangat apresiasi, karena dari 70 persen yang menonton itu adalah masyarakat NTB," ungkap Norman Haka Sulaiman, Head of Corcec Xplorin, dikutip dari Antara, Sabtu 11 November 2022.

Sirkuit Mandalika

Sementara penonton dari luar kota dan luar negeri menurutnya bisa terlalu banyak, Norman mengungkapkan, penonton asing atau mancanegara jumlahnya benar-benar terbatas.

"Kalau dari luar negeri itu ada Malaysia dan Australia. Tapi untuk luar negeri ini jumlahnya memang tidak banyak," tambahnya.

Norman juga menjelaskan sejumlah hal jadi penyebab minat penonton asing turun di WSBK Indonesia, salah satunya surutnya rasa penasaran penonton terhadap Sirkuit Mandalika.

"Pasalnya banyak turis lokal dan mancanegara yang datang hanya untuk melihat lintasan, bukan perlombaan," bilangnya.

Sehingga Norman menambahkan, kalau secara animo WSBK sekarang banyak penonton lokal. "Mungkin karena dulu euforia-nya baru pertama sehingga dari luar daerah itu banyak yang datang," bebernya.

Selain itu jika dibandingkan dengan WSBK, MotoGP punya daya tarik yang lebih besar. Makanya Norman menjelaskan penonton, terutama turis lokal banyak yang menahan diri tidak nonton WSBK, karena lebih ingin menonton MotoGP tahun depan, karena MotoGP lebih banyak diminati oleh masyarakat Indonesia.

Berita Terkait
hitlog-analytic