Ngeri, Alex Marquez Blak-Blakan tentang Kondisi Marc Marquez

100kpj – Alex Marquez pembalap yang membela tim LCR Honda secara blak-blakan mengungkapkan kondisi kakaknya yakni Marc Marquez, yang harus absen pada dua seri terakhir MotoGP musim 2021 di Algarve dan Valencia, karena kecelakaan saat latihan menggunakan motocross.

Kecelakaan tersebut membuat cedera lama yang pernah dialami Marc Marquez kembali kumat, yaitu cedera pada salah satu matanya. Kondisi tersebut jelas sangat mengganggu bagi seorang pembalap, karena bisa pembalap bisa tidak bisa fokus dan bisa membahayakan dirinya juga orang lain.

Alex Marquez yang tinggal serumah dengan Marc Marquez mengungkapkan bahwa kondisi Marc Marquez baik-baik saja, tapi situasi yang dihadapinya sangat rumit.

"Di rumah, Marc bisa sangat tenang. Tapi dia lebih sering pergi ke luar rumah seolah untuk menghibur dirinya, Marc pergi makan bersama teman-temannya, seperti ingin menghibur diri dari masalah yang dialaminya," bilang Alex Marquez dikutip dari Motosan.

Alex Marquez juga bilang, Marc pergi ke Jerez untuk melihat bagaimana pengembangan motor dan semacamnya.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh Alberto Puig, Alex Marquez juga mengungkapkan Marc harus menunggu, saat Natal pihak Honda akan melihat bagaimana perkembangannya.

"Cedera ini pernah dialami Marc sejak tahun 2011, ini bukan cedera pada tulang karena cedera yang dialaminya kini adalah saraf yang berhubungan dengan penglihatannya, jadi situasinya jauh lebih rumit, dan Marc harus bersabar," bilang Alex.

Setelah cedera panjangnya, Marquez sepertinya tidak kaget dengan kondisinya yang harus kembali diam di rumah karena tidak bisa ikut balapan.

"Di rumah Marc beristirahat sambil menjaga anjing kami, saya tahu Marc ingin sekali kembali kepada aktivitasnya namun dia harus benar-benar beristirahat, semoga perlahan Marc akan cepat pulih" tambahnya.

Sementara itu, Alberto Puig sebagai Prinsipal Honda menegaskan bahwa Honda Racing Corporation (HRC) harus bersabar dengan kondisi Marc Marquez.

Pihaknya tidak ingin mengulangi kejadian seperti musim lalu, karena terlalu memaksakan Marc untuk kembali ke sirkuit tapi malah membuat Marc mengalami cedera panjang.