Sang Ayah Ungkap Fakta Baru soal Kepergian Vinales dari Yamaha

100kpj – Maverick Vinales akan bercerai dengan Yamaha pada akhir musim 2021 ini. Ayah dari pembalap asal Spanyol itu, Angel Vinales, membeberkan fakta lain dari penyebab perpisahan tersebut.

Vinales mengakhiri kontraknya lebih cepat satu tahun dari yang seharusnya. Perpisahan tersebut disampaikan Yamaha sehari sesudah balapan MotoGP Jerman.

Pabrikan asal Jepang itu mengungkapkan bila perpisahan itu adalah keinginan Vinales. Sang Ayah mengungkapkan bila Vinales pergi karena Yamaha tak memberikan motor yang sesuai kebutuhannya.

"Maverick tidak meninggalkan Yamaha karena motornya buruk, jadi itu jelas, tetapi karena Yamaha tidak memberinya motor yang dia butuhkan, dan gagal beradaptasi dengan motor yang dimiliki Yamaha," kata Angel dikutip Speedweek.

"Motor ini cocok dengan gaya berkendara Lorenzo dan Quartararo. Ini lembut seperti mentega. Maverick membutuhkan motor yang lebih kaku. Kenapa? Karena Maverick seperti Marc (Marquez). Mereka menyerang keras untuk memanfaatkan potensi," lanjutnya.

Di musim ini, performa Vinales memang tidak begitu baik. Dia baru sekali menang dengan Yamaha pada musim ini di MotoGP Qatar, sedangkan Quartararo sudah 4 kali menang.

Dia menduduki posisi keenam pada klasemen dengan 95 poin, atau kalah 61 pon dari Quartararo yang ada di posisi satu. Angel menilai Vinales tak bisa mengendarai motor Yamaha dengan baik.

"(Yamaha) tidak berhasil memberikan apa yang dia inginkan dan dia tidak berhasil mengendarai motor ini 100 persen," katanya.

"Pada saat dia sangat bahagia dengan putrinya di Spanyol, dia menyadari bahwa dia tidak lagi bahagia (di Yamaha). Dia datang (ke balapan) dan bertanya pada dirinya sendiri, 'Masalah apa yang akan saya hadapi hari ini?'," papar Angel Vinales.