Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Bukan Marc Marquez, Pembalap Ini yang Ditakuti oleh Quartararo

Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo
Sumber :

100kpj – Fabio Quartararo seolah ingin membuktikan bahwa dirinya pantas untuk bergabung bersama tim pabrikan menggeser Valentino Rossi yang sudah tua, dengan memberikan prestasi yang memuaskan pada awal seri MotoGP ini.

Tiga seri yang telah dilakoni Quartararo selalu konsisten untuk meraih poin, bahkan dua seri terkahir dirinya mampu meraih podium pertama di MotoGP Qatar dan MotoGP Portugal.

Dengan hasil itu, saat ini Quartararo mampu menempati posisi pertama dengan koleksi 61 poin pada klasemen sementara, selisih 15 poin dari posisi kedua yang ditempati oleh Francesco Bagnaia yang membela tim Ducati Lenovo Team.

Karena masih di awal seri, jadi persaingan untuk memperebutkan gelar juara dunia MotoGP masih panjang. Hal itu membuat Quartararo mewaspadai beberapa pembalap yang dinilai akan menjadi saingannya dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP.

Fabio Quartararo. Foto: Speedweek.

"Francesco Bagnaia alias Pecco terlihat sangat kuat, tapi Joan Mir juga kuat. Selain itu saya juga melihat Johann Zarco sekarang terlihat konsisten, walaupun pada seri Portugal dirinya terjatuh," bilang Quartararo yang dikutip dari Motorsport.

Lebih lanjut Quartararo menjelaskan bahwa dirinya saat ini sedang mewaspadai Pecco, pasalnya penampilan Pecco di sirkuit sangat menawan dan motor yang digunakannya kencang. "Bagi saya Pecco adalah salah satu yang terkuat, selain Joan Mir yang punya pengalaman tahun lalu," tambahnya.

Quartataro mampu tampil trengginas setelah pada seri pertama dirinya hanya mampu finish diurutan kelima, dan podium pertama diraih oleh teman satu timnya yakni Maverick Vinales.

Hal tersebut membuat Quartararo bangkit dengan penampilan solit dan race pace yang konsisten, akhirnya Quartararo memapu meraih dua podium pertama di Qatar dan Portugal. 

Pembalap Monster Yamaha, Fabio Quartararo

Pembalap yang punya nomor start 20 itu mengaku bahwa dirinya terkesan atas apa yang dilakukan tim, terhadap motor Yamaha YZR M1 tahun ini. Pasalnya dirinya merasa mentalnya semakin kuat.

“Saya merasa luar biasa dan saya tidak pernah sebahagia itu untuk waktu yang lama. Saya sangat senang karena sejujurnya, saya tidak berharap untuk mencapai kecepatan itu, karena saya pikir kami mencetak di atas (1 menit) 39 detik daripada (1 menit) 40 detik. Kecepatannya sangat kuat,” tuturnya.

Motor yang bisa digeber dengan kencang itulah yang membuatnya sangat percaya diri, untuk terus membetot gas lebih dalam dan menjaug dar kejaran para pembalap lainnya, saat balapan di Portimao akhir pekan lalu.

“Ketika saya melihat kecepatannya luar biasa, saya tahu bahwa kami sedikit unggul dari Alex (Rins). Dia sangat cepat. Tetapi bagi saya, saya tidak merasakan tekanan ketika ada seseorang di belakang, saya hanya berpikir untuk menjauh,” pungkasnya.

Baca juga: Setelah Menang Dua Kali Berturut-turut, Quartararo Bilang Begini

Berita Terkait
hitlog-analytic