Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Sisi Gelap Umbrella Girl di MotoGP: Sering Dilecehkan Pembalap

Francesca Sofia Novello. Foto: Pinterest.
Sumber :

100kpj – Kekasih Valentino Rossi, Francesca Sofia Novello berkisah mengenai pengalamannya menjadi umbrella girl atau gadis pemayung di MotoGP. Dia mengatakan, profesi tersebut tak mudah. Sebab, dia mengaku sering mendapat perlakuan tak pantas dari sejumlah pembalap.

Francesca mengawali kariernya di dunia tersebut saat usianya masih belasan tahun. Saat itu, dia tak mengira, profesi umbrella girl memiliki sisi gelap yang membuatnya tak nyaman. Karuan saja, dia kerap kali mendapat pelecehan seksual dari pembalap dan pihak lain di lintasan.

’’Pada usia 19 tahun, tidak mudah bekerja dengan orang yang melihat bokong Anda saat Anda lewat, dan menyentuh bokong Anda saat mengambil gambar. Balap motor memang dunianya para pria. Anda tidak bisa menjadi angsa yang (pura-pura) tersenyum,” ujar Francesca, kepada Vanity Fair, dikutip Jumat 9 April 2021.

’’Itu bagian dari permainan, itu benar-benar terjadi. Anda harus belajar untuk dihormati. Jika Anda membiarkannya dan menunjukkan diri Anda sebagai 'wanita cantik tapi bodoh', Anda akan selesai,” lanjutnya.

Baca juga: Mimpi Valentino Rossi Usai Pensiun: Ingin Punya 2 Anak dari Kekasihnya

Kendati sering mendapat perlakuan tak pantas, namun Francesca mengaku tak menyesal pernah menjadi umbrella girl di MotoGP. Sebab, menurutnya, pengalaman tersebut merupakan bagian dari perjalanan hidupnya.

’’Pada kenyataannya ini adalah pekerjaan seperti banyak pekerjaan lainnya, sebuah tahap dalam karier saya yang harus saya banggakan,” tegasnya.

Valentino Rossi dan Francesca Sofia. Foto: Motorsprint.

Kini, Francesca sudah berhenti dari dunia yang membesarkan namanya tersebut dan beralih menjadi model dan influencer. Namun, bagaimana pun juga, dia bertemu dengan Rossi—orang yang sangat dicintainya itu, saat masih menjadi umbrella girl.

"Jika Anda memiliki pria penting di sisi Anda, segalanya selalu disorot. Tapi saya senang bisa terus bekerja, sebanyak yang saya bisa, tanpa menggunakan nama besarnya.”

"Tentunya tanpa Valentino saya tidak akan mencapai popularitas yang saya miliki hari ini. Tapi dalam karier saya, saya akan melakukan hal yang sama. Itu akan membutuhkan waktu lebih lama, tapi saya tetap melakukannya,” kata dia.

Berita Terkait
hitlog-analytic