Elon Musk Ingin Mobil Tesla untuk Pasar Global Dikerjakan Orang China
Melansir Carscoops, Kamis 18 Juni 2020, sejak Januari tahun ini Elon Musk melontarkan komentarnya soal varian baru di bawah Tesla Model 3 yang dibuat di pabrik Shanghai. Pemilik SpaceX itu meminta agar mobil listriknya memiliki desain berbeda.
“Saya pikir sesuatu yang akan sangat keren, dan kami akan melakukannya. Kami akan mencoba melakukan (gebrakan baru), dan akan membuat pusat desain, dan teknik China untuk benar-benar merancang mobil di China untuk konsumsi di seluruh dunia,” ujarnya.
“Saya pikir ini akan sangat menarik. Saya pikir China memiliki beberapa karya seni terbaik, di dunia dan saya pikir itu adalah sesuatu yang akan dihargai secara global. Saya pikir itu harus dilakukan, dan kita akan melakukannya,” katanya.
Nama Tesla dikenal sebagai mobil listrik bertenaga besar. Model yang pertama kali dirilis adalah sedan, bernama Model S pada 2008. Tanpa suara, mobil pelahap seterum itu bisa melaju hingga 100 kilometer per jam hanya 2,2 detik.
Setelah sukses memasarkan Model S ke sejumlah negara, perusahaan otomotif asal Amerika Serikat itu mencipatakan Model X pada 2015. Mobil bertenaga listrik tersebut mengusung model Sport Utility Vehicle yang keamanannya teruji.
Kemudian pada 2016, pemilik perusahaan transportasi antariksa SpaceX itu kembali meluncurkan mobil terbarunya, yakni Model 3. Sedan kompak tersebut pertama kali dijual di dunia 2017 lalu, dan harganya paling murah dari varian Tesla lainnya.