Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Selain Tesla, Blue Bird Tambah Armada Pakai Mobil Listrik Toyota

Toyota Prius PHEV jadi armada baru taksi Blue Bird
Sumber :

100kpj – Demi mengurangi polusi udara yang dihasilkan mesin pembakaran kendaraan bermotor, sejumlah perusahaan transportasi umum memanfaatkan mobil listrik sebagai armada barunya. Salah satunya untuk taksi.

Di Indonesia, Blue Bird menjadi salah satu perusahaan transportasi umum berbasis online dan konvesional yang sudah memanfaatkan mobil tanpa emisi sebagai armadanya.

Toyota Prius PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle)

Sebelumnya perusahaan taksi berlogo burung itu sudah mengoperasikan Tesla Model X, dan BYD. Kini mereka kembali memperbanyak kendaraan bertenaga listriknya melalui Toyota Prius PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).

“Kami berkolaborasi dengan Blue Bird menjadikan Prius PHEV sebagai armada barunya,” ujar Regional Operating Officer Asia Region Toyota Motor Corporation, Susumu Matsuda di GIIAS yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, Kamis 11 November 2021. 

Sedan ramah lingkungan itu dibangun menggunakan platform TNGA atau Toyota New Global Architecture. Memiliki desain moderen dan futuristik membuat penampilannya berbeda dari mobil bermesin konvensional.

Di dalam interior, sistem hiburan didukung dengan head unit 8 inci layar sentuh yang dapat terhubung dengan smartphone. Fitur-fitur keamanan dan keselamatannya sudah disematkan Toyota Safety Sense atau TSS.

Diketahui, di dalam TSS memiliki sejumlah fitur canggih dengan fungsi berbeda-beda. Di luar itu, Prius PHEV juga didukung Blind Spot Monitoring, Hill Start Assist, Rear Cross Traffic Alert, Vehicle Stability Control dan lain-lain.

Prius PHEV mengkombinasikan mesin pembakaran dan motor listrik. Untuk dapur pacu pemakan bahan bakar itu berkode 2ZR-FXE kapasitas 1.800cc, yang dapat menyemburkan tenaga maksimal 96,6 daya kuda dan torsi 142 Newton meter.

Sedangkan motor listriknya bertipe 1 NM/ISM memiliki tenaga masing-masing sebesar 53 kilowatt atau setara 96,6 dk dan torsi 142 Nm. Tenaga listrik murni tersebut dapat bertahan tanpa bantuan mesin pembakaran sejauh 68,2 kilometer.

Baterai Lithium-ion sebagai sumber daya kelistrikannya memiliki kapasitas 3,7 volt per cell dengan jumlah keseluruhan 95 cell. Sehingga mampu menghasilkan listrik 315,5 volt. Untuk pengisian baterai hanya membutuhkan waktu dua jam 20 menit dengan tegangan 220 volt 16 ampere. 

Sebelumnya, melalui PT Solusi Mobilitas Bangsa, sebagai perusahaan patungan PT Astra International Tbk dan Gojek, Toyota Prius PHEV sudah digunakan sebagai armada baru untuk pelayanan GoFleet.

 

Berita Terkait
hitlog-analytic