Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

James Bond Indonesia, Modifikasi Mobil Aston Martin Milik Atta Halilintar

Modifikasi Aston Martin Atta Halilintar
Sumber :

100kpj - Muhammad Attamimi Halilintar, atau yang lebih dikenal Atta Halilintar adalah selebritis, sekaligus youtuber kondang yang punya hobi otomotif. Banyak mobil, dan motor di garasi rumahnya dari berbagai merek.

Salah satu koleksi mobilnya, Aston Martin Vantage V8 edisi facelift lansiran 2018. Mobil sport tersebut baru saja dimodifikasi sedemikian rupa oleh Air BFT, dan dipamerkan di The Elite Showcase 2023 yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang.

Modifikasi Aston Martin Atta Halilintar

Mobil yang identik dengan film James Bond tersebut terlihat lebih seksi, terutama pada bagian kaki-kaki. Lantas seperti apa ubahan lengkapnya?

Raindy Iga Sukmawan dari Air BFT mengatakan, konsep modifikasi Aston Martin milik Atta Halilintar adalah stance, dengan fitmen kaum milenial, yaitu ground clearance mobil ambles alias mepet tanah saat posisi parkir.

Jarak pijak terendah mobil itu diatur melalui suspensi udara, di mana posisi mobil bisa dibuat ceper ketika parkir. Namun untuk berjalan, bisa ditinggikan agar tetap nyaman, dan terlihat proposional jarak antara fender dan roda.

"Biasanya super car jarang yang menggunakan fitmen kayak gini dengan fender tulip. Pelek kita desain sendiri (pesan khusus di luar negeri), jadi 2 bulan lalu saya sudah hitung fitmen sesuai kebutuhan mobil ini, suspensi seperti apa. Jadi proses eksekusinya 2x24 jam," ujar Raindy di ICE BSD, Sabtu 4 Februari 2023.

Artinya proses pengerjaan modifikasi mobil milik suami Aurel Hermansyah itu hanya sekitar 2 hari, yang memakan waktu pembuatan pelek. Karena dipesan khusus dengan desain sendiri, dengan cara Forged, atau Forging yaitu memampatkan billet alumunium solid dengan tekanan tinggi.

"Ukuran pelek AHHA desain ring 20 inci dengan lebar 10 di bagian depan, dan 11,5 bagian belakang, dan et (offset, atau posisi penampang velg cendrung ke luar) mines 14. Ban Yokohama Advanced Sport 105, untuk bagian depan 225/35, belakang 265/30," tuturnya.

Secara diameter hanya meningkat satu inci, karena pelek bawaan pabrik 19 inci. Lebih lanjut Randy menjelaskan, bisa saja naik 21 inci namun kurang proposional. Karena tujuannya menegaskan fender tulip Aston Martin, agar sejajar dan menyatu antara bibir pelek, roda, dan fender.

Modifikasi Aston Martin Atta Halilintar

Sementara, beberapa part serat karbon pada bagian bumper depan, bodi samping, dan bumper belakang bawaan pabrik tetap dipertahankan, agar kesan sportinya tetap kental. Untuk air suspension yang digunakan racikan Air BFT dengan 4 titik pengaturan tinggi, dan rendahnya.

Mengingat Aston Martin Vantage tidak memiliki lift kit, tidak seperti Lamborghini, atau Ferrari, di mana suspensi bisa turun, atau naik otomatis dengan drive mode yang menyesuaikan karakter mesin. Sehingga menjadi keuntungan tersendiri saat mengganti suspensi aftermarket.

Namun sedikit kendalanya, ada sensor peringatan yang hidup ketika Vantage tersebut dibenamkan suspensi udara aftermarket. Karena suspensi bawaan pabrik tertanam sensor, fungsinya secara otomatis ayunan shock lebih keras ketika kecepatan tinggi.

"Karena sekarang suspensinya di ganti, jadi sensor yang menempel pada shock breaker bawaan pabrik tidak terkoneksi lagi, jadi ada yang hidup. Bisa saja dengan cara coding (setel ulang pakai komputer), atau cancel kit sensor, dan ini belum. Jadi sensor itu hidup hanya sekadar reminder," katanya.

Sementara warna abu-abu platinum di sekujur bodi Aston Maetin itu hanya menggunakan stiker, yang menyerupai cat dari Maxdecal.

Soal jantung pacunya masih standar pabrikan, Aston Martin Vantage dengan kode AM6 tersebut dibekali mesin 8 silinder, atau V8 berkapasitas 3.998cc, racikan AMG sebagai rumah modifikasi pabrikan Mercedes-Benz.

Enjin yang didukung dua turbo itu dapat menyemburkan tenaga maksimal 502 dk di 6.000 rpm, dan torsi puncak 675 Nm di 2.000-5.000 rpm. Disalurkan melalui transmisi matik 9-percepatan AMG Speedshift 9G TCT, berpenggerak empat roda.

Berita Terkait
hitlog-analytic