100KPJ

Jangan Anggap Sepele, Begini Cara Merawat Radiator

Share :

100kpj – Motor masa kini yang dirancang berperforma tinggi sekaligus tetap efisien, sehingga banyak motor-motor baru yang menggunakan radiator sebagai komponen pendingin. Enggak cukup lagi sekadar embusan angin seperti ditemukan pada motor berteknologi lawas.

Karena tingginya kinerja mesin zaman sekarang, membuat suhunya menjadi lebih panas. Otomatis, produsen merancang sistem pendingin yang lebih baik. Sehingga secara garis besar, fungsi radiator adalah sebagai pendingin mesin. 

Ade Rohman, Sub Departement Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora (DAM), menjelaskan komponen pendingin air atau radiator pada mesin kendaraan roda dua mempunyai fungsi yang sangat vital, yaitu untuk menjaga kondisi mesin agar tetap stabil.

Lebih lanjut, Ade mengatakan, jika radiator sudah mengalami kerusakan, maka dapat menyebabkan mesin mengalami panas berlebih atau overheat, serta dampak lain yang yang ditimbulkan yaitu kerusakan pada Cylinder Comp atau pun bagian lainnya. Oleh karena itu, kondisi radiator ini harus dijaga agar tetap awet dan bisa berfungsi secara optimal.”

Ada beberapa tips untuk menjaga dan merawat agar radiator tetap dalam kondisi prima dan berfungsi dengan baik, seperti pertama, periksa secara rutin ketinggian permukaan air coolant di dalam Tabung Reservoir. Ketinggan air coolant di dalam reservoir harus selalu berada diantara garis upper dan lower.  

Proses pemeriksaannya, suhu mesin harus dalam kondisi dingin dan sepeda motor berada pada posisi standar tengah. “Jika kapasitas air coolant di dalam reservoir tank kurang dari standar, tambahkan cairan khusus air choolant sampai ke batas garis upper,” ujar Ade.

Share :
Berita Terkait