100KPJ

Ternyata Jalanan di Indonesia Bisa Bikin Insinyur Mobil Kerja Keras

Share :

100kpj – Perbedaan kondisi jalan di setiap negara ternyata berpengaruh pada spesifikasi teknis mobil.

Makanya jangan heran jika produsen mobil melakukan riset mendalam, perilaku pengguna sampai kondisi jalanannya. Sehingga, mobil yang ditawarkan bisa sesuai dengan kebutuhan, serta tak akan merepotkan penggunanya.

Apalagi jalan raya berbagai negara punya desain, serta peraturan lalu lintas pendukung yang berbeda-beda. Di Indonesia misalnya, pengendara mobil akan dengan mudah menemukan jalanan yang memiliki celah untuk berputar arah, dari hanya seukuran lintasan untuk sepeda motor, sampai jalur putar balik yang khusus dibuat untu akses penggunanya.

Berbeda dengan di Jepang yang jarang sekali ditemukan u-turn atau area putar arah untuk kendaraan bermotor, mulai dari sepeda motor hingga yang berperawakan besar seperti bus dan truk.

Hal tersebut membuat para insinyur yang bekerja di pabrik mobil seperti Toyota harus bekerja keras, karena harus menyesuaikan produknya untuk negara tersebut. Toyota memberi contoh Yaris, kendaraan kategori hatchback itu, kini memiliki radius putar yang lebih kecil, yakni 5,1 meter. Pada model terdahulu, radius putar rodanya mencapai 5,7 meter.

Meski terkesan sederhana, perubahan itu ternyata membuat para insinyur di merek mobil Jepang itu berpikir keras. Sementara di sisi konsumen, radius putar tentu saja membuat mobilnya lebih lincah saat dikemudikan.

Share :
Berita Terkait