Demikian pula dengan seal kruk as yang bocor, kebocoran ini bisa merusak komponen di area CVT secara bertahap, yang pada akhirnya mempercepat keausan v-belt.
Pentingnya Pemeriksaan Menyeluruh
Kasus ini menunjukkan bahwa mengganti v-belt yang rusak tanpa mencari akar permasalahannya hanya akan memicu kerusakan berulang.
Penting bagi pemilik motor matic untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh pada komponen CVT, terutama rumah roller, pully belakang, dan seal kruk as, ketika v-belt menunjukkan gejala kerusakan prematur.
Dengan memahami dan mengatasi penyebab utamanya, Anda tidak hanya dapat menghemat biaya perawatan, tetapi juga memastikan performa dan keamanan motor matic tetap terjaga.
Jika motor matic Anda boros v-belt, jangan ragu untuk membawa motor Anda ke bengkel kepercayaan agar dapat dilakukan pengecekan lebih detail.*