Data menunjukkan bahwa bahan bakar solar memiliki kandungan energi 10-15 persen lebih banyak dibandingkan bensin.
Ini berarti setiap liter solar mampu menghasilkan energi yang lebih besar, sehingga mesin tidak memerlukan banyak solar untuk menghasilkan tenaga yang diinginkan.
3. Peran Teknologi Canggih
Perkembangan teknologi juga turut andil dalam meningkatkan efisiensi mesin diesel modern. Salah satu teknologi kunci adalah Common Rail Direct Injection.
Teknologi injeksi bahan bakar elektronik ini memastikan suplai solar ke ruang bakar lebih ideal, menginjeksikan volume yang tepat dan tidak berlebihan, sehingga penggunaan bahan bakar lebih irit dan emisi lebih terjaga.
Selain itu, teknologi Turbocharger juga semakin canggih. Turbocharger modern, seperti Variable Turbine (VNT pada Toyota dan VGT pada Mitsubishi), memungkinkan hembusan angin diatur tanpa bergantung pada RPM mesin.
Ini membuat mesin diesel bisa mendapatkan torsi besar bahkan pada RPM rendah.