100kpj – Pernah mengalami radiator Vario jebol padahal mesin baru nyala?

Ini sering banget kejadian! Air radiator langsung muncrat dan mendidih.

Kalau radiator Vario jebol terus-menerus, ini bisa bikin kantong bolong.

Jangan sampai radiator Vario jebol bikin motor kesayanganmu rewel!

Mari kita bongkar tuntas rahasia mengatasi radiator Vario jebol ini.

Diagnosis Awal Masalah Radiator Vario Jebol

Radiator Vario jebol saat mesin dingin dan air muncrat keluar biasanya gara-gara paking head bocor. Ini bisa terjadi karena permukaan blok head dan blok silinder melengkung atau tidak rata, apalagi kalau habis dibongkar. Pakai air biasa juga memperparah kondisi karena bikin karat dan paking cepat rusak.

Solusi Ampuh untuk Radiator Vario Jebol

Untuk mengatasi radiator Vario jebol ini, kuncinya adalah meratakan permukaan blok head dan blok silinder di tukang bubut.

Pembongkaran: Lepas radiator, water pump, throttle body, lalu buka blok silinder dan blok head.

Perbaikan di Tukang Bubut: Bawa blok silinder dan blok head ke tukang bubut untuk diratakan (milling). Ini penting agar paking baru bisa terpasang presisi dan tidak ada lagi kebocoran.

Penggantian Komponen: Cukup ganti paking head yang baru. Kalau perlu, bisa juga skir klep dan ganti seal klep.

Perakitan dan Pengujian Kembali

Setelah semua siap, pasang kembali dan uji.

Perakitan: Pasang ulang semua komponen.

Isi Coolant: Isi radiator dengan coolant standar.

Pengujian: Nyalakan mesin sampai panas. Jika berhasil, air tidak akan muncrat atau mendidih lagi, dan akan bersirkulasi normal.

Dengan cara ini, masalah radiator Vario jebol akan teratasi. Air radiator tidak akan lagi mendidih atau muncrat, membuat motor kembali normal.*