Motor Vario 160 Tidak Bisa di-starter? Cek Rem Kiri Saja!

100kpj – Banyak pengendara sering panik ketika motor Vario 160 tidak bisa di-starter.

Kondisi ini membuat pengendara kebingungan, apalagi jika semua indikator di panel sudah menyala.

Gejala motor Vario 160 tidak bisa di-starter seringkali disalahartikan sebagai kerusakan serius.

Padahal, motor Vario 160 tidak bisa di-starter bisa jadi karena hal yang sangat sederhana dan merupakan fitur standar motor.

Untuk mengatasi motor Vario 160 tidak bisa di-starter, perlu dipahami cara kerjanya secara khusus.

1. Memahami Sistem Keamanan Starter

Untuk mengatasi motor Vario 160 tidak bisa di-starter, pahami bahwa motor ini memiliki sistem keamanan yang unik.

Sistem ini dirancang agar motor tidak bisa dihidupkan secara tidak sengaja.

Sinyal dari tuas rem harus terhubung ke sakelar starter agar motor bisa menyala.

Jika tuas rem tidak ditarik, maka motor Vario 160 tidak bisa di-starter.

2. Langkah-langkah Menyalakan Motor Vario 160 ABS

Jika motor Vario 160 tidak bisa di-starter, ikuti langkah-langkah berikut. Pertama, pastikan kunci kontak berada pada posisi "ON". Kedua, tarik tuas rem sebelah kiri. Ketiga, tekan tombol starter. Tanpa menarik tuas rem kiri, maka motor Vario 160 tidak bisa di-starter.

3. Catatan Khusus untuk Vario 160 ABS

Perlu diketahui, fitur ini umumnya ditemukan pada motor Vario 160 tipe ABS.

Ini adalah fitur bawaan pabrik yang berfungsi sebagai pengaman. Jadi, saat menghadapi motor Vario 160 tidak bisa di-starter, pastikan tuas rem kiri sudah ditarik.

Jika langkah ini sudah dilakukan dan motor Vario 160 tidak bisa di-starter juga, baru lakukan pengecekan lebih lanjut pada komponen lain.

Dengan memahami cara kerja sistem keamanan pada motor, motor Vario 160 tidak bisa di-starter bukan lagi masalah yang membuat panik.

Trik sederhana ini akan membuat motor kembali menyala dengan cepat dan mudah.*