Vario Boros Oli? Hati-hati, CVT Bisa Ikut Sekarat!

100kpj – Kalau Vario sering oli mesin sering habis, itu sinyal bahaya! Oli mesin sering habis bukan cuma bikin pusing, tapi juga memicu masalah serius di CVT dan komponen lain.

Membiarkan oli mesin sering habis akan mempercepat keausan di mana-mana.

Kenapa Oli Habis Bikin Repot?

Ketika oli mesin sering habis, suhu mesin naik drastis.

Panas berlebih ini langsung menyerang v-belt, roller, dan slider CVT, bikin mereka cepat aus. Busi pun jadi cepat kotor.

Bahkan, kampas ganda dan mangkoknya bisa berkerak tebal karena minyak panas yang mengering.

Meskipun roller mungkin terlihat aman, oli mesin sering habis tetap jadi ancaman serius bagi keawetan v-belt.

Solusinya Gimana?

Untuk menjaga Vario tetap prima saat oli mesin sering habis, lakukan ini:

- Bersihkan Total: Singkirkan semua kotoran dan sisa gemuk di CVT.

- Lumasi Slider: Beri gemuk lebih banyak pada sela seal dan bos slider yang cepat aus karena panas.

- Cek & Balik V-Belt: Periksa v-belt, kalau ada retakan di satu sisi, coba balik posisinya.

- Ganti Busi: Pasti cepat kotor, jadi ganti busi dengan yang baru.

Kapan Harus Ganti Ring Seher?

Perawatan CVT memang penting, tapi itu cuma solusi sementara. Biaya servis akan terus membengkak kalau oli mesin sering habis dibiarkan.

Sangat penting untuk segera ganti ring seher jika Vario terus-terusan oli mesin sering habis. Ini akar masalahnya. Jangan tunda, biar kerusakan tidak menyebar ke seluruh mesin!*