Home Motor Mobil Klub & Modif Sirkuit Tips & Trik Indeks

Motor Vario Lemot Meski CVT Di-upgrade? Ternyata Ini Biang Keroknya yang Sering Diremehkan!

Solusi Motor Vario Ngempos
Sumber :

100kpj –  Motor Vario karburator sering kali kehilangan tenaga saat menanjak atau saat digas penuh. 

Kondisi ini dikenal dengan istilah ngempos. 

Meski bagian CVT sering jadi kambing hitam, ternyata biang keladinya bisa datang dari bagian lain yang lebih sepele tapi krusial: karet vakum.

Karet vakum berfungsi penting dalam mengatur suplai bahan bakar lewat pergerakan jarum skep

Saat karet ini mengeras atau bahkan berlubang, tarikan gas terasa berat, suplai bensin tidak bertambah, dan motor tak bertenaga. 

Ini sangat umum terjadi pada Vario, Beat, hingga Scoopy karbu.

Jika motor terasa lemot padahal CVT sudah di-upgrade, besar kemungkinan karet vakum Anda bermasalah. 

Pemeriksaan sederhana bisa dilakukan sendiri di rumah dengan alat seadanya.

Cara Memeriksa dan Mengganti Karet Vakum Motor Karburator:

1. Lepas jok dan boks filter udara.

-  Akses karburator agar mudah melihat kondisi karet vakum.

2. Buka penutup atas karburator.

-  Di dalamnya terdapat karet vakum dan jarum skep.

3. Cek kondisi karet vakum.

-  Jika keras, retak, atau berlubang, segera ganti.

4. Bandingkan dengan karet vakum baru.

-  Karet yang baik lentur dan tidak retak saat ditekan.

5. Pasang kembali dengan hati-hati.

-  Pastikan dudukannya rapat, tidak terlipat, dan tidak longgar.

6. Gunakan jarum skep bawaan motor.

-  Jarum baru belum tentu cocok, bisa membuat motor brebet.

7. Gunakan lem tetes jika perlu.

-  Agar karet tidak mudah bergeser saat dipasang.

Setelah penggantian, motor akan kembali bertenaga, suara mesin lebih stabil, dan tarikan terasa ringan. 

Pastikan tidak ada celah saat memasang agar vakum bekerja sempurna.

Langkah ini bisa mencegah kesalahan diagnosis yang berujung biaya besar karena salah ganti komponen. 

Jangan terburu membongkar CVT jika masalahnya ada di karburator.

Jika karet vakum terawat, motor karbu bisa tetap bertenaga layaknya injeksi. 

Perhatikan gejalanya sejak awal agar performa tetap maksimal di jalan.

 

Berita Terkait
hitlog-analytic