Motor Mati saat Panas dan Lampu Berkedip? Ini Penyebabnya dan Cara Simpel Mengatasinya!

100kpj – Motor mati mendadak saat mesin panas adalah masalah yang kerap bikin panik pengendara. 

Terlebih jika terjadi saat sedang di jalan raya. Gejalanya bisa beragam, salah satunya seperti lampu indikator berkedip dan tiba-tiba mesin mati. 

Kondisi ini umum dialami pada sepeda motor matic, termasuk tipe Trimotor yang dikenal handal namun tetap punya titik rawan.

Salah satu penyebab utama motor mati saat panas adalah sensor CKP (Crankshaft Position Sensor) yang kotor atau tidak terhubung dengan baik. 

Sensor ini sangat penting karena mengatur waktu pengapian. Jika terganggu, mesin tidak akan menyala normal. 

Solusinya sebenarnya cukup sederhana, hanya perlu pemeriksaan ringan dan pembersihan komponen yang tepat.

Berikut langkah-langkah mengatasi motor mati saat panas:

1. Cek kode kerusakan lewat indikator

-   Hidupkan kontak, hitung kedipan lampu indikator merah. Misalnya kode 52, menandakan gangguan pada sensor CKP.

2. Periksa kabel dan soket sensor

-  Cek bagian bawah filter udara. Pastikan tidak ada kabel lecet atau putus.

3. Bongkar sensor CKP di bagian spul

-  Gunakan obeng dan alat dasar. Temukan sensor di dekat magnet dan cek kondisinya.

4. Bersihkan sensor CKP dan magnetnya

-  Gunakan kuas kecil dan lap bersih. Hilangkan debu atau oli yang menempel tebal.

5. Rakit kembali semua komponen

-  Pastikan semua kabel tersambung rapat dan tidak longgar.

6. Lakukan reset ECU ke mode standar

-  Putar gas penuh, hidupkan kontak, tunggu 3 detik lalu lepas gas.

7. Cek ulang indikator dan nyalakan motor

-  Jika lampu indikator tak berkedip lagi, motor sudah normal.

Proses perbaikan ini tidak butuh alat mahal, cukup ketelitian. 

Dengan memahami cara kerja sensor dan indikator, Anda bisa hemat biaya servis.

Jangan remehkan sensor kecil seperti CKP. Meski mungil, dampaknya besar. 

Cek secara berkala agar motor tetap prima dan tidak mogok di tengah jalan.