Motor Kamu Bunyi Kerotok Saat Digunakan? Cek Bagian Ini Sebelum Kerusakannya Makin Gawat!

100kpj – Suara kerotok saat motor melaju pelan atau baru digas bisa bikin panik. 

Banyak pemilik motor matik sering mengira suara itu berasal dari mesin yang rusak berat. 

Padahal, penyebabnya seringkali berasal dari area CVT, terutama bagian bearing bak CVT yang sudah aus atau longgar. 

Jika dibiarkan, bunyi ini akan semakin mengganggu dan mempercepat kerusakan komponen lain.

Penting memahami cara memperbaiki bunyi kasar dari CVT motor sebelum terburu-buru ke bengkel. 

Tutorial sederhana ini bisa membantu pengguna motor matik mengatasi bunyi kerotok-kerotok tersebut. 

Penanganan dilakukan secara manual dengan membuka bak CVT dan mengganti bagian yang rusak.

Langkah-langkah memperbaiki bunyi kasar dari CVT motor matik:

1. Buka bak CVT

-  Gunakan kunci T atau impact untuk membuka baut-bautnya.

2. Lepas komponen di dalam CVT

-  Ketok pelan jika keras. Lakukan hati-hati agar tidak merusak komponen.

3. Cek as dan bearing bak CVT

-  Perhatikan apakah bagian bearing sudah aus, longgar, atau tidak lagi rapat.

4. Tambahkan oring di belakang bearing

-  Oring berfungsi menahan getaran agar bearing tidak cepat rusak.

5. Cek seal puli belakang

-  Jika terlihat basah atau bocor, segera ganti agar oli tidak menyebar ke kampas.

6. Cek fanbelt dan kampas ganda

-  Pastikan tidak ada keretakan parah, cukup bersihkan jika kotor.

7. Bersihkan dan lumasi roller

-  Oleskan grease secukupnya agar gesekan tidak menimbulkan karat.

8. Pasang kembali komponen dan tes motor

-  Setelah perakitan selesai, nyalakan mesin dan cek suara saat berjalan.

Setelah perbaikan, suara kasar dari CVT motor akan hilang. 

Getaran saat gas awal pun lebih halus dan tidak mengganggu lagi.

Solusi sederhana ini efektif jika dilakukan secara berkala. 

Penggantian bearing dan penambahan oring bisa memperpanjang usia pakai CVT motor Anda.